jpnn.com - JAKARTA - Sebagai BUMN telekomunikasi di Indonesia, PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) tidak hanya menjalani aktivitas operasional bisnis. Telkom juga terus berkontribusi dalam menerapkan tanggung jawab sosial perusahaannya atau Corporate Social Responsibility (CSR) di bidang pendidikan.
"Telkom juga turut serta memberikan kontribusi dalam membangun bangsa. Untuk itu, Telkom menjalankan CSR di bidang pendidikan demi melahirkan generasi masa depan yang berpendidikan dan melek akan teknologi," ujar Ketua Telkom Foundation, Dwi Sasongko Purnomo, Minggu (1/3).
BACA JUGA: Demam Biopori Landa Fakultas Teknik UNPAK
Salah satu bentuk dukungan dalam dunia pendidikan yakni adanya Telkom University. Institusi yang berdiri di Bandung selama 25 tahun ini sudah melahirkan sedikitnya 29.602 alumni hingga November 2014.
Selain institusi pendidikan tinggi, saat ini Telkom Foundation juga menaungi institusi pendidikan dasar dan menengah. Tercatat, Telkom Foundation telah mengelola 31 Taman Kanak-Kanak (TK), satu Sekolah Dasar (SD), satu Sekolah Menengah Pertama (SMP), tiga Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pariwisata dan tiga akademi.
BACA JUGA: Nilai UN Jeblok, Diberi Kesempatan Tes Lagi
"Sepanjang tahun 2014, Telkom telah memberikan beasiswa sebesar Rp 20 miliar kepada mahasiswa Telkom University yang berprestasi dan mahasiswa kurang mampu. Nominal beasiswa ini meningkat sekitar Rp 6 miliar dari realisasi 2013 Rp 14 miliar," tambah Dwi.
Dwi menambahkan, pemberian beasiswa tersebut tidak berupa uang tunai, namun dalam bentuk pembebasan biaya. Sedikitnya, ada 800 mahasiswa yang diberikan dalam bentuk pembebasan biaya.
BACA JUGA: Rektor Tetap Minta SPP Dinaikkan
“Jadi, tidak ada pemberian tunai. Karena, jika kita melihat yang sudah-sudah, malah berpotensi untuk tidak digunakan di bidang pendidikan,” tegas Dwi. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendikbud Diminta Evaluasi Kurikulum SMK Kelautan
Redaktur : Tim Redaksi