Beberapa Hari Terakhir Ini Gubernur Sumbar Sedang Resah dan Kesal

Minggu, 16 Agustus 2020 – 11:17 WIB
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno saat melakoni tes swab. Foto: diambil dari padekjawaposcom

jpnn.com, PADANG - Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno sedang resah sekaligus kesal lantaran terjadi peningkatan kasus positif Covid-19 di Ranah Minang dalam beberapa hari terakhir.

Penambahan kasus positif tersebut umumnya berasal dari orang luar yang masuk ke Sumbar.

BACA JUGA: Onde Mande! Kasus COVID-19 di Sumbar Melonjak

"Saya sudah prediksi, dibukanya keran perjalanan dinas luar daerah bagi ASN, pejabat pemerintah, pejabat negara, BUMN, BUMD dan instansi vertikal lainnya akan membawa efek masuknya Covid-19 ke Sumbar," tutur gubernur kepada beberapa awak media di rumah dinasnya, Sabtu (15/8).

"Sebab itu, saya keluarkan edaran wajib swab test bagi mereka yang balik dari luar daerah,” imbuh Irwan seperti dilansir Padang Ekspres.

BACA JUGA: Istri Dilantik jadi Anggota DPR, Irwan Prayitno Absen Rapat Paripurna HUT Provinsi

Irwan menambahkan, dirinya dan Wakil Gubernur Nasrul Abit telah memberikan contoh, langsung melakukan swab begitu tiba di Padang.

Dia pengin hal serupa juga dijalankan pejabat pemerintahan lain yang kembali dari perjalanan dinas luar daerah.

BACA JUGA: 70 Persen Pasien COVID-19 di Sumbar Sembuh, Lebih Baik dari Persentase Nasional

Apalagi swab test yang dilakukan prosesnya cepat dan gratis. Seharusnya tak ada alasan untuk menolak.

“Dari data yang saya baca tiap hari, ternyata masih ada pejabat SKPD yang belum swab setelah tiba di Padang. Ini melanggar imbauan Gubernur dan akan membahayakan diri, keluarga serta orang lain," kata Irwan.

"Saya minta jangan sepelekan edaran ini. Mestinya ditanggapi serius. Saya minta setiap yang pulang ke Sumbar, segera swab. Yang masih belum swab, segera lakukan! Bila tidak ada nama yang bersangkutan maka akan diumumkan dan diberi sanksi tegas. Tidak ada alasan untuk tidak test swab, apalagi test swab ini gratis ditanggung penuh oleh Pemprov Sumbar!” imbuhnya, dengan nada keras.

Irwan menegaskan swab test bukan hal yang harus ditakuit, karena prosesnya cepat dan tidak menyakitkan.

“Saya heran juga, kenapa banyak orang takut test swab. Saya saja bersama istri karena tuntutan tugas, selalu rutin melakukan test swab, malah telah lebih sepuluh kali," ujarnya.

"Sebelum hasilnya keluar, saya isolasi mandiri dan setelah hasilnya keluar yang Alhamdulillah negatif, baru saya berkumpul bersama keluarga. Saya harapkan kepada siapa saja yang telah test swab, sebelum berinteraksi dengan keluarga dan masyarakat, pastikan dulu hasil tesnya negatif," imbuhnya.


Data pantauan Covid-19 Sumbar per 15 Agustus 2020. (coronasumbarprovgoid)

Gubernur juga menginstruksikan agar setiap kantor-kantor pemerintahan memperketat pelaksanaan protokol kesehatan.

“Seluruh pegawai wajib memakai masker dengan benar, apalagi saat bicara. Jangan saat bicara malah maskernya dilepas. Itu kebalik-balik namanya. Seharusnya yang wajib pakai masker tersebut justru saat bicara, karena saat bicaralah droplet (air ludah) muncrat dan bertebaran ke mana-mana. Selalu sediakan tempat cuci tangan, dan tetap terapkan physical distancing,” pesannya.

“Saya memberikan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah mematuhi edaran Gubernur Sumbar, bahwa siapa saja yang masuk ke sumbar harus melakukan swab test,” tambah Irwan.

“Saya sering menerima pesan dari berbagai pimpinan instansi lain yang selalu melaporkan bahwa mereka telah test swab di bandara. Hendaknya hal ini menjadi priotitas bagi semua, agar penyebaran Covid-19 di Sumbar bisa dikendalikan” pungkasnya.

Program swab gratis di bandara ini, merupakan satu-satunya di Indonesia. Diharapkan semua pihak dapat mematuhi edaran Gubernur Nomor: 360/189/COVID-19-SBR/VIII-2020 tanggal 3 Agustus 2020 tentang Kewajiban Pemeriksaan Swab RT-PCR Bagi ASN, Karyawan BUMN, BUMD, Pejabat Daerah di Lingkungan Pemerintahan Provinsi Sumatera Barat Yang Melakukan Perjalanan Dari Luar Provinsi.

Teranyar, berdasarkan informasi resmi dari Jubir Penanganan Covid-19 Sumbar, dua orang pejabat yang pulang dari Pekanbaru terkonfirmasi positif Covid-19.

Sebelumnya ada satu orang pejabat yang telah dinyatakan terpapar Covid-19. (*/wil/padek)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler