jpnn.com, MEDAN - Aksi pembegalan terjadi di dekat pos penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Kota Medan, Sumut.
Pembegalan ini terjadi tak jauh dari pos penyekatan Jalan Jamin Ginting-Jalan Dr Mansur Medan, Sabtu (24/7) dini hari sekira pukul 01.15 WIB.
BACA JUGA: Tim Pimpinan Kompol CS Panjaitan Tangkap Pembunuh Sadis Ini di Palembang
Informasi diperoleh Minggu (25/7), aksi begal tersebut terekam CCTV dan videonya viral setelah tersebar di media sosial. Korbannya adalah seorang pria pengendara sepeda motor Vespa matik.
Peristiwa bermula ketika korban melintas dari arah persimpangan Jalan KH Wahid Hasyim dan masuk ke Jalan Jamin Ginting menuju kawasan Padangbulan.
BACA JUGA: Belasan Pasangan Bukan Muhrim Ngamar, Tiba-Tiba Digedor Pak Polisi
Namun, saat melaju di depan CV Arka Printing, tak jauh dari pos penyekatan, korban tersungkur ke aspal ditendang 4 pelaku begal saling berboncengan mengendarai 2 sepeda motor yang mengikuti dari belakang.
Korban yang terjatuh lalu berusaha bangkit. Akan tetapi, salah seorang dari keempat pelaku bergerak cepat dan menodongkan senjata tajam.
BACA JUGA: Dua Begal Bersenpi Keok di Tangan Korbannya, Tuh Lihat
Selanjutnya, seorang pelaku lagi langsung mengambil sepeda motor korban dan melarikan diri bersama pelaku lainnya.
Melihat pelaku kabur, korban berupaya mengejar. Namun sayang usaha korban sia-sia lantaran pelaku sudah terlalu jauh. Korban akhirnya memutuskan melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polsek Medan Baru.
Sementara, M Manullang, warga sekitar lokasi kejadian mengaku mendengar ada keributan dini hari itu. Saat itu, dia hendak tidur di dalam rukonya yang dijadikan tempat usaha percetakan. Karena mendengar suara ricuh, kemudian membuka pintu ruko untuk mencari tahu.
“Aku dengar ada suara keributan, dan aku buka sedikit pintu ruko lalu kulihat seorang pria sedang berlari sambil berteriak minta tolong,” ujarnya.
Kemudian, kata M Manullang, dia bertanya kepada korban. Selanjutnya, korban menceritakan kejadian yang dialaminya.
“Setelah mendengar cerita korban, kami kemudian mengecek rekaman CCTV. Usai dicek, ternyata aksi pelaku begal itu terekam lalu aku serahkan videonya kepada korban,” ucapnya.
BACA JUGA: Mbak Farida Setiap Hari Buka Warung Sayur, Ternyata Cuma Kedok Belaka
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Irwansyah Sitorus yang dikonfirmasi via seluler terkait aksi begal di wilayah hukumnya tak merespon. Begitu juga saat dikirim pesan whatsapp, tak kunjung dibalas. (ris/sumutpos)
Redaktur & Reporter : Budi