Begini Cara Adab Masyarakat Toli-Toli Menyambut Tamu Kehormatan

Sabtu, 05 September 2015 – 15:10 WIB
Tarian Jepen, biasanya tampil saat menyambut tamu kehormatan di Dusun Nibangun, Desa Ginunggung, yang terletak di pesisir pantai Kecamatan Galang, Kabupaten Toli-Toli, Propinsi Sulawesi Tengah (Sulteng). FOTO: DOK.Koarmatim

jpnn.com - TOLI-TOLI –  Indonesia patut berbangga dengan potensi alamnya dan beragam budaya, bahasa, agama serta adat-istiadat yang unik. Potensi ini tersebar luas di seluruh pelosok nusantara.

Dari segi budaya dan adat-istiadat, misalnya, masyarakat memiliki cara yang unik dan beradab dalam hal menyambut setiap tamu yang datang. Apalagi itu adalah tamu kehormatan. Tak terkecuali, masyarakat di Dusun Nibangun, Desa Ginunggung, yang terletak di pesisir pantai Kecamatan Galang, Kabupaten Toli-Toli, Propinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).

BACA JUGA: Bocah-bocah SD Itu Harus Jalan Kaki Dua Jam, Bertemu Ular dan Babi Hutan

Cara adab masyarakat ini adalah menyambut tamu kehormatan dengan tarian jepen. Tarian ini umumnya diperankan oleh empat perempuan muda belia nan cantik, dan dua orang pemuda tampan.

Ketika tamu itu mendekati kampung, tepatnya di gerbang kampung, para penari jepen yang mengenakan busana khas daerah ini, langsung sigap menyamut tamu dengan gerakan eksotis. Mereka melenggok-lenggokkan tubuh, disertai gerakan tangan dan menghentakkan kaki mengikuti alunan musik nan merdu. Uniknya, alat musik ini terbuat dari bahan baku lokal yang mudah ditemukan di wilayah ini.

BACA JUGA: Penerima Beasiswa Dahlan Iskan, Mahasiswa Berprestasi di Universitas Surya

Tarian ini pula yang digunakan saat menyambut Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Surya Bhaskara Jaya (SBJ) LXIV/2015 Kolonel Laut (P) Sutarmono, M.Si (Han) beserta rombongan, Kamis (4/9) lalu.

Kedatangan Kolonel Laut Sutarmono di Dusun Nibangun, dalam rangka syukuran atas selesainya Pembangunan Masjid, pembuatan sumur dan Toilet, yang dilaksanakan oleh Unit Tugas (UT) sarana dan Prasarana Satgas SBJ LXIV/2015.

BACA JUGA: Pemerintah Baca Ini! Generasi Kita Terancam Bodoh Karena Asap

Dusun Kota Nibangun ini merupakan salah satu desa binaan dari Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Toli-Toli. Meskipun desa ini baru berdiri setahun yang lalu, namun masyarakat Desa Nibangun telah mengukir prestasi. Mereka meraih juara satu pada acara Gotong Royong Cup yang dilaksanakan oleh Kecamatan Galang.

Karenanya, mereka mengundang Dansatgas Surya Bhaskara Jaya (SBJ) LXIV/2015, Kolonel Laut (P) Sutarmono, M.Si (Han) dalam acara syukuran. Acara ini dilaksanakan sebagai wujud dari rasa syukur Masyarakat Nibangu atas bantuan yang diterima dari Satgas SBJ LXIV/2015. Pasalnya, Satgas SBJ telah membangun masjid, sumur dan toilet di dusun yang hanya dihuni sekitar 20 Kepala Keluarga.

Kepala Dinas Penerangan Koarmatim, Letkol Laut (KH) Maman Sulaeman kepada JPNN.com, menjelaskan, acara syukuran yang dihadiri Dansatgas Surya Bhaskara Jaya (SBJ) LXIV/2015 bersangsung meriah. Hadir pada acara tersebut, antara lain Asisten II Bupati Tolitoli, Danlanal Toli-Toli, Camat Galang, Kepala Desa Ginunggung serta seluruh Perwira dari Satgas SBJ LXIV/2015.

Menurut Maman, usai acara Syukuran, dilaksanakan Pemutaran Film oleh UT Penerangan hingga selesai.(fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Patah Kaki dan Sempat Berpikir Karir Habis, Kini Dia Menjadi Legenda


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler