Begini Cara Ma'ruf Amin Menyikapi Hasil Survei Litbang Kompas

Kamis, 21 Maret 2019 – 08:49 WIB
Ma'ruf Amin dalam debat cawapres 2019. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, BALIKPAPAN - Calon Wakil Presiden nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin mengatakan bakal lebih intens berkampanye di Jawa Barat dan Banten di sisa masa kampanye.

Hal ini disampaikannya menanggapi survei Litbang Kompas yang menyebut dua wilayah tersebut paslon 01 hanya meraih sebesar 42,1 persen, sedangkan 02 sebesar 47,7 persen. "Kami genjot lagi, pulang dari sini (Kalimantan Timur) ke Banten lagi," ujar Kiai Ma'ruf setibanya di Balikpapan, Rabu (20/3) malam.

BACA JUGA: Fadli Zon: Program Prabowo - Sandi Memberikan Kemudahan Hidup

Ma'ruf mencermati selisih elektabilitas antara Litbang Kompas dengan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) di wilayah Jabar dan Banten. Versi Litbang Kompas, keterpilihan paslon 01 memang meningkat dari yang tadinya 39,3 persen di Oktober 2018, menjadi 42,1 persen di Maret 2019.

(Baca Juga: BPN Prabowo – Sandi Ungkap Hasil Survei Internal, Angkanya Mana Bro?)

BACA JUGA: Antusiasme Masyarakat Sambut Jokowi tak seperti Pilpres 2014

Namun, hal tersebut masih kurang, karena di survei Litbang Kompas, paslon 02 masih bertahan dengan elektabilitas 47,7 persen di Maret 2019. Pada Oktober 2018, penantang punya elektabilitas 50,2 persen di wilayah tersebut. "Kalau Kompas (selisih) lima persen, kalau SMRC itu sudah menang 1,5 persen," beber Ma'ruf.

Menurut dia, survei dari SMRC mengunggulkan petahana di Jabar dan Banten. Malah secara nasional selisih petahana dan penantang 26 persen. Sebanyak 58 persen untuk Jokowi-Ma'ruf dan 31 persen untuk Prabowo-Sandi.

BACA JUGA: Batin Ferdinand Mengatakan, Jusuf Kalla Mendukung Prabowo - Sandi

(Lihat Lagi: Elektabilitas Jokowi - Ma'ruf Menurun, Prabowo - Sandi Menanjak)

Terlepas dari survei di Jabar dan Banten, Ma'ruf tetap optimistis atas elektabilitas secara nasional. Bagi Ma'ruf, dari survei SMRC dan Litbang Kompas, pihaknya akan berpatok pada presentase selisih suara di tengah, yakni sekira 20 persen. "Kompas ya 11,8 (selisihnya). Sekarang kami ambil tengah saja (dari survei SMRC dan Kompas) sekitar 20 kan," tandas Kiai Ma'ruf. (tan/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BPN Prabowo – Sandi Ungkap Hasil Survei Internal, Angkanya Mana Bro?


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler