jpnn.com - jpnn.com - Presiden Joko Widodo menyampaikan iklim investasi yang positif Tanah Air kepada para pebisnis di Australia. Rayuan disampaikan dalam pertemuan di Hotel Shangri-La, Sydney, Sabtu (25/2) petang.
Pertemuan ini merupakan agenda pertama Presiden di Sydney, Australia. Dia mengatakan bahwa saat ini Indonesia tengah menikmati sentimen positif iklim investasinya.
BACA JUGA: Pak Jokowi, Tolong Ingatkan Raja Arab Soal Korban Crane
"Beberapa waktu lalu, Lembaga Pemeringkat Moody’s menaikan status outlook Indonesia dari stabil ke positif," ungkap Presiden Jokowi.
Peringkat serupa, kata mantan wali kota Surakarta, juga diberikan lembaga pemeringkat lain seperti Fitch. Kemudian Edelman, lembaga konsultan public relations global yang menaikkan peringkat kepercayaan publik Indonesia 13 peringkat ke posisi 71 (dalam skala 100).
BACA JUGA: Prof Jimly Minta Jokowi Kurangi Berkeluh Kesah
Adapun Bank Dunia juga merilis kenaikan peringkat Indonesia 15 tingkat dalam hal kemudahan berusaha. Ini, lanjutnya, menunjukkan bahwa iklim investasi dan kepercayaan publik terhadap Indonesia yang meningkat.
"Akan tetapi, saat ini kita sedang menghadapi tantangan terutama dari kondisi politik dalam negeri, terutama pemilihan gubernur DKI Jakarta yang menyita banyak perhatian," sebut Jokowi.
BACA JUGA: Ini Lho Maksud Pak Jokowi Sebut Demokrasi Kebablasan
Namun, Presiden RI ke-7 itu meyakinkan pebisnis yang hadir, bahwa situasi politik dalam negeri akan kembali tenang setelah pemilihan putaran kedua berakhir pada bulan April yang akan datang.
Pada forum itu, Jokowi juga memaparkan proses reformasi birokrasi yang kini tengah dilakukan untuk mempermudah investasi. Hal itu diharapkan dapat mendukung tercapainya kesepakatan IACEPA (Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement) dalam tahun ini.
"Kita masih berada di jalur yang tepat untuk mencapai IACEPA tahun ini, untuk itu saya ingin mendengar kemajuan dari kesepakatan tersebut," ujarnya.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan, hasil pertemuan Presiden Jokowi dengan 13 Pebisnis Australia menghasilkan suatu komitmen yang kuat dari para pengusaha negeri Kangguru untuk melakukan ekspansi bisnisnya di tahun-tahun mendatang.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Jokowi, DPRD Saja Tak Mau Rapat dengan Terdakwa
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam