jpnn.com, PEKANBARU - Ledakan minyak di Kilang Minyak PT Pertamina Internasional Unit II Dumai, Jalan Puteri Tujuh, sudah padam. Lima orang terkena pecahan kaca.
Area Manager Communication Rel dan CSR Kilang Dumai Agustiawan mengatakan bahwa telah terjadi dentuman dan flash Area Make Up Gas Compressor HCU-211, pada Sabtu sekitar pukul 22.45 WIB.
BACA JUGA: Soal Penataan Buffer Zone, Pertamina tak Bisa Bergerak Sendirian
“Telah dilakukan pemadaman dan pengamanan area Unibon 211 dan 212. Api sudah bisa dipadamkan," kata Agustiawan saat dikonfirmasi JPNN.com Minggu (2/4).
Dampak dari kebakaran tersebut, Unit 211 dan 212 serta Unit H2 Plant 701 dan 702 berada dalam kondisi Normal Shutdown, sementara unit lainnya beroperasi seperti biasa.
BACA JUGA: Pertamina Geothermal Energy Sukses Bukukan Pendapatan dari Kredit Karbon
“Korban yang terkena dampak ledakan ini sebanyak 5 orang, mereka terkena pecahan kaca di shelter operator dan telah diberikan pertolongan pertama,” ungkapnya.
Dia menambahkan saat ini operasional kilang Dumai di unit terdampak dihentikan sementara untuk memastikan keamanan di lokasi. Kemudian, unit lain tetap beroperasi normal.
“Penyebab kejadian belum diketahui. Saat ini tim terus fokus untuk memastikan kondisi aman,” pungkas Agustiawan. (mcr36/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Rizki Ganda Marito