Begini Keseharian Harissa di Mata Sang Ayah

Sabtu, 15 Oktober 2016 – 07:52 WIB
Wawan dan Harissa di salah satu gerainya beberapa bulan silam. FOTO : Panji/jpnn

jpnn.com - Di mata Wawan Sugianto, meski sudah menginjak usia 21 tahun, M. Harissa tetaplah sosok anak kecil yang tak barubah perangainya. Karena itu, ketika ada kabar yang menyebutkan anaknya terjerat narkoba, Wawan kaget bukan kepalang.

”Semua orang yang mengenal Harissa pasti tahu bagaimana sikap dia,” katanya

BACA JUGA: Wawan Langsung Instruksikan Seluruh Karyawannya Tes Urin

Wawan lantas bercerita tentang keseharian anaknya. ”Dia itu kalau ngajak temannya pergi ya selalu nraktir. Pernah ngajaK pergi enam orang temannya, si Harissa beli nasi bungkus 10. Enam buat temannya, yang empat buat dia sendiri,” kata Wawan tertawa.

Makanya, ketika si anak yang terkenal ceria itu ditangkap, Wawan sempat tak percaya. Tapi kini Wawan sudah memasrahkan semua urusan anaknya pada aparat yang berwenang. ”Saya minta ke Wawan untuk jujur ngomong apa yang dia tahu ke polisi. Jangan ada yang ditutup-tutupi,” jelas dia.

BACA JUGA: Anak Kesandung Narkoba, Pengusaha Restoran: Saya yang Salah

Kejadian ini sekaligus juga menyadarkan Wawan tentang perannya sebagai ayah. Limpahan materi tidak selamanya membuat anak bisa tenang. Karena itu, mulai sekarang dia membatasi uang jajan untuk dua anaknya yang lain. ”Saya tentunya nggak mau ini terulang kembali. Makanya, adeknya sempat protes, Yah, kok uang jajanku dipotong. Ya, saya biarkan saja. Sekarang saya mau lebih tegas ke anak,” kata dia.

Wawan menganggap peristiwa yang dia alami saat ini bisa dijadikan pelajaran bagi para orang tua lainnya untuk lebih menjaga anak.

BACA JUGA: Jangan Goda Menantu Orang, Begini Jadinya Nih

Saat pressconference dengan awak media kemarin, Wawan yang juga seorang seniman itu membacakan sajak yang dia buat tentang bahaya narkoba. ”Sajak ini sudah saya buat awal tahun lalu. Ini bukti komitmen saya menjauhi narkoba,” kata pengusaha restoran yang usai peristiwa ini langsung membuat kebijakan memeriksa urin semua karyawannya. (JPNN/pda)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Misteri Kematian Sumarno, Pengikut Dimas Kanjeng


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler