jpnn.com, PARIS - Real Madrid gagal memenuhi ambisinya untuk memboyong Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain di musim panas ini.
Tawaran terakhir yang mereka ajukan senilai 200 juta euro ditolak mentah-mentah oleh PSG.
BACA JUGA: Gegara Kurang Satu Huruf di Alamat Email, Lazio Gagal Boyong Bintang Serbia
Les Parisiens bersikeras mempertahankan Mbappe karena mereka ingin membentuk tim dengan lini serang paling mematikan di Eropa dengan kehadiran Lionel Messi dan Neymar.
Striker Real Madrid, Karim Benzema, yang tak lain kompatriot Mbappe di timnas Prancis ikut berkomentar soal kemungkinan mantan pemain AS Monaco itu merapat ke Santiago Bernabeu.
BACA JUGA: Roberto Mancini Meminta Italia Lupakan Euforia Juara EURO 2020
Benzema yakin suatu saat Mbappe akan bergabung dengan Real Madrid karena dia merupakan pemain yang memiliki kualitas komplet.
"Dia (Mbappe, red) adalah pemain yang akan bermain untuk Real Madrid pada tahap tertentu. Saya ingin dia bersama saya di Madrid," ujar Benzema.
BACA JUGA: 5 Transfer Besar Pesepak Bola Top yang Gagal Terjadi di Musim Ini
Pesepak bola berusia 33 tahun itu kemudian berkomentar soal pertandingan Prancis melawan Bosnia yang berakhir sama kuat 1-1 dalam lanjutan fase Grup D Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Benzema menilai kartu merah yang diterima Jules Kounde di babak kedua sedikit mengendurkan serangan Tim Ayam Jantan.
"Kami ingin memenangi pertandingan ini di sini, di Prancis, di depan penonton kami."
"Di babak pertama kami membuat pergerakan yang bagus, tetapi di babak kedua, dengan kartu merah, kami sedikit mundur. Hal yang normal ketika kami bermain (dengan) 10 orang," pungkasnya.
Hasil imbang kontra Bosnia tetap menempatkan Prancis di puncak klasemen Grup D Kualifikasi Piala Dunia 2022 dengan koleksi delapan poin, hasil dua kali menang dan dua kali seri.
Sementara Bosnia tertahan di posisi keempat dengan raihan dua poin.(as/mcr15/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib