jpnn.com - JAKARTA – Tersangka penculikan dan pembunuhan Januar Arifin alias Begeng (35) sampai Senin (8/2), membantah dirinya sebagai pelaku pembunuhan bocah Sekolah Dasar (SD) berinisial J (7).
Menurut Begeng, ia diperintahkan oleh orang lain untuk menjemput korban yang tercatat sebagai siswa kelas satu di SDN Beji 03 itu. Usai menjemput bocah itu, atas perintah orang yang menyuruhnya, Begeng lantas membawa J ke rumahnya di Jalan H Albaido RT 014/09, Nomor 62, Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (6/2).
BACA JUGA: Kisah Ibu Muda yang Bersalin Seorang Diri, Lalu Dibekuk Polisi
Setelah itu pada tengah malam, ada dua orang yang namanya tidak mau disebutkan oleh Begeng masuk ke rumahnya dan menemui J di dalam kamar.
“Saya gak tahu anak itu diapain aja sama mereka di kamar. Soalnya saya di luar,” ujar Begeng saat berada di Mapolresta Depok, Senin (8/2).
BACA JUGA: Miris, Jessica Rayakan Tahun Baru Imlek di Rutan Polda
Berdasarkan pengakuan Begeng, sehari sebelum aksi penculikan pada Jumat (5/2), ia kerap mendapatkan ancaman oleh dua orang itu melalui pesan singkat (SMS). Namun dia menolak memberitahu perihal isi pesan tersebut kepada wartawan.
“Kalau saya gak mau, saya mau dimatiin sama mereka. Jadi bukan saya yang bunuh korban," tandas dia.(Mg4/jpnn)
BACA JUGA: INNALILLAHI: 22 Polisi Tewas dengan Cara Haram!
BACA ARTIKEL LAINNYA... 3 Cara Mistis Mbah Mijan Ungkap Kematian Mirna
Redaktur : Tim Redaksi