Begini Permintaan KontraS pada Luhut Panjaitan

Sabtu, 15 Agustus 2015 – 03:27 WIB
dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA - Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan diminta tidak mengulang kesalahan pendahulunya Tedjo Edhy Purdjianto. Selama ini, Tedjo dinilai tidak memberikan kontribusi dalam penegakan hukum, perlindungan HAM dan menjaga stabilitas keamanan negara.

‎"Banyak yang tekor selama delapan bulan terakhir ini bersama Pak Tedjo. Dia t‎idak berfungsi, dia abai, bahkan cenderung membuat situasi menjadi b‎uruk dan menurut saya tidak mempunyai kualitas," ‎kata Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Kekerasan (Kontras), Haris Azhar di Jakarta, Jumat (14/8).‎

BACA JUGA: Luhut: Siapa Pengganti Saya, Tanya Presiden

Dia berharap Luhut bisa membangun ‎komunikasi dan mengkoordinasikan dengan baik dalam mengatasi persoalan politik dan hukum, terutama terkait persoalan hak asasi manusia.

‎Oleh karena itu, pihaknya akan menyampaikan berbagai masukan ke Luhut terkait‎ persoalan-persoalan di lapangan. Di antaranya ialah tragedi Papua, kasus-kasus pelanggaran ‎HAM yang berat di masa lalu, dan pesan-pesan perlindungan kelompok minoritas seperti yang sudah dilakukan sejak era Joko Suyanto menjadi Menko Polhukam‎.

BACA JUGA: Rayakan HUT RI, Istana Undang 532 Penyandang Disabilitas dan Anak Terlantar

"Dan ini juga sekarang kita akan lanjutkan ke Pak Luhut, karena ke‎marin di masanya Tedjo itu menurut saya masa yang cukup kelam dan g‎elap, komunikasi yang kita bangun gak direspon, gak digubris," ujar Haris. (dem)

 

BACA JUGA: Airnav Siap Ambil Alih Kembali Wilayah Kontrol Udara Natuna

 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gatot Jangan Atur Jaksa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler