jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto mengatakan untuk membangun pertahanan negara yang kuat harus diawali dari TNI yang berada di bawah komando teritorial.
“Komando teritorial adalah tulang punggung dari pertahanan negara dan merupakan senjata rahasia rakyat Indonesia, di mana dengan komando teritorial, bangsa Indonesia mampu merdeka dan berhasil mengusir penjajah," ungkap Menhan Prabowo di Samarinda, sebagaimana siaran pers diterima di Jakarta, Sabtu (11/3).
BACA JUGA: Konon Jokowi Beri Sinyal Dukungan ke Prabowo dan Ganjar, Paloh Bereaksi Begini
Hal itu disampaikan Menhan Prabowo dalam arahannya di hadapan dua ribuan Babinsa dan pimpinan TNI di wilayah Kodam VI/Mulawarman yang meliputi tiga provinsi, yakni Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Utara.
Kedatangan Menhan Prabowo di wilayah itu disambut oleh Pangdam VI/Mlw Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo dan Danrem 091/ASN Brigjen TNI Dendi Suryadi.
BACA JUGA: Ketika Tugiman dan Prabowo Panen Raya bersama Jokowi
Prabowo menjelaskan bahwa sesuai UU Nomor 34 Tahun 2004, sistem pertahanan Indonesia adalah (Sishankamrata), yakni pertahanan keamanan rakyat semesta yang melibatkan seluruh komponen bangsa.
Sishankamrata adalah komando teritorial yang terdiri dari Kodam, Korem, Kodim, Koramil, hingga para Babinsa sebagai tulang punggung pertahanan Indonesia.
BACA JUGA: Ternyata ini Alasan Jokowi Mengajak Prabowo Panen Raya Padi di Jateng, Hmmm
Menhan Prabowo juga menegaskan bahwa Babinsa adalah ujung tombak, mata dan telinga yang mewakili seluruh TNI. Oleh karena itu, seluruh bintara pembina desa harus mengenal seluruh masyarakatnya.
"Harus membantu sekaligus merebut hati dan pikiran rakyat. Kita akan bangun TNI yang kuat, karena dengan tentara yang kuat akan menjamin negara aman. Negara aman menjamin perdamaian dan perdamaian akan menjamin pertumbuhan ekonomi sehingga negara dapat menjadi makmur,' tutur Prabowo.
Oleh karena itu, seluruh Babinsa di Indonesia akan mendapatkan kendaraan motor dinas untuk mobilitas. Mereka juga akan dilengkapi fasilitas alat komunikasi yang dapat menghubungkan langsung dengan komando di atasnya.
Sementara itu Pangdam Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo menyampaikan rasa hormat atas kunjungan Menhan Prabowo Subianto yang memberikan arahan sekaligus kendaraan operasional bagi Babinsa.
"Kami merasa sangat terhormat sekali, bapak dapat hadir di tengah tengah kami. Ini merupakan kehormatan untuk kami semua. Dan untuk seluruh Babinsa yang hadir, agar mencatat hal-hal yang penting dalam pembekalan ini sebagai pedoman melaksanakan tugas di kewilayahan," kata Pangdam.
Pada kesempatan yang sama, 091/ASN Brigjen TNI Dendi Suryadi menyebut bantuan kendaraan tersebut sangat penting dalam menunjang tugas para Babinsa di setiap kecamatan.
"Kami mendapat bantuan bagi Babinsa 140 unit sepeda motor. Ini sangat penting untuk sarana mobilitas Babinsa yang memang mereka punya tugas untuk membina wilayah kelurahan masing-masing," tuturnya.(fat/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam