jpnn.com - JPNN.com – Bank DKI semakin agresif menggarap pasar UKM di ibu kota.
Terbaru, Bank DKI masuk ke pasar-pasar yang dikelola PD Pasar Jay.
BACA JUGA: LLP-KUKM Genjot Promosi Kerajinan Celuk Bali
Bank daerah itu membuka kantor layanan di Pasar Bukit Duri, Tomang dan Cipulir.
Direktur Teknologi & Operasional Bank DKI, Priagung Suprapto mengatakan, pembukaan kantor layanan di sejumlah pasar merupakan upaya menjangkau lebih banyak pelaku UMKM di Jakarta.
BACA JUGA: Penetrasi Ekspor Rendah, UKM Harus Fokus Sertifikasi
“Apalagi PD Pasar Jaya merupakan salah satu pemegang saham Bank DKI. Sebagai sesama BUMD DKI Jakarta, sinergi Bank DKI dan PD Pasar Jaya juga akan memberikan manfaat kepada pelaku UMKM di DKI Jakarta, khususnya para pedagang pasar tradisional yang dikelola oleh PD Pasar Jaya” ujarnya.
Saat ini, Bank DKI sudah memiliki 273 kantor layanan.
BACA JUGA: BRI Penuhi Target Penyaluran KUR
Perinciannya adalah 33 kantor cabang konvensional, syariah (3), pembantu (61), dan pembantu syariah (12).
Selain itu, Bank DKI memiliki 98 kantor kas konvensional, kas syariah (6), payment point (46) dan fungsional (14).
Tahun depan, Bank DKI merencanakan akan terus menambah jumlah kantor layanan yang berlokasi di pasar kelolaan PD Pasar Jaya.
Priagung menambahkan, dari 148 pasar yang dikelola oleh PD Pasar Jaya, jumlah kantor layanan Bank DKI belum maksimal.
"Jadi jumlahnya akan kami tambah terus hingga mencapai jumlah pasar yang ada di Jakarta” ujar Priagung. (far)
Redaktur & Reporter : Ragil