Beginilah Kronologis Satpam MK Tilap Berkas Perkara

Jumat, 24 Maret 2017 – 20:16 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Juwono. Foto: dokumen Jawa Pos

jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya terus memeriksa Edi Mulyono dan Samsuar, dua mantan satpam Mahkamah Konstitusi (MK) yang disangka mencuri berkas perkara sengketa pilkada sejumlah daerah. Keduanya berkongsi dengan PNS di MK bernama Rudi Hartianto.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengungkapkan, mulanya Rudi bertemu dengan Edi di kantor Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi yang bersebelahan dengan MK pada Senin, 27 Februari 2017. Dalam pertemuan itu, Rudi memerintahkan Edi untuk mengambil berkas asli perkara sengketa Pilkada Dogiyai di MK. 

BACA JUGA: Berkas Pilkada Dogiyai Raib, 2 Mantan Satpam MK Ditahan

Selanjutnya, Edi menyuruh Samsuar mengambil berkas secara acak. “Maka dia ambil beberapa salinan berkas," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (24/3).

Argo menambahkan, Samsuar lantas bertemu Edi pada keesokan harinya. Samsuar ternyata memperoleh sejumlah berkas perkara sengketa pilkada di Yogyakarta, Salatiga, Tebo dan Sangihe.

BACA JUGA: Dokumen Pilkada Hilang, DPR Curiga Ada Mafia Peradilan

Akhirnya, kedua satpam MK itu menyerahkan berkas perkara curian ke Rudi. Selanjutnya, berkas perkara itu dimasukkan ke dalam tas milik Edi untuk disimpan di loker Samsuar.

Berselang sehari kemudian, tas itu pindah tangan ke Rudi. “Tas tersebut diberikan kepada R di kawasan sekitar gedung RRI," kata Argo.(mg4/jpnn)

BACA JUGA: Koordinasi Buruk Penyebab Kericuhan Pilkada Maybrat

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sidang Sengketa Pilkada kok Ahlinya Politikus PDIP?


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler