Bekas Petinggi Adhi Karya Bali jadi Tersangka Pencucian Uang

Senin, 17 Maret 2014 – 21:43 WIB

jpnn.com - JAKARTA -- Kejaksaan Agung menetapkan bekas Kepala  Divisi VII PT Adhi Karya Bali (Persero) Tbk, WIS, sebagai tersangka dugaan tindak pidana pencucian uang.

Juru Bicara Kejagung Setia Untung Arimuladi menjelaskan penetapan WIS sebagai tersangka itu berdasarkan Surat Perintah Penyidikan nomor : Print-15/F.2/Fd.1/02/2014, tanggal 27 Februari 2014.

BACA JUGA: Dalam Sidang, Akil dan Hambit Bertengkar

Untung menjelaskan, tersangka diduga menampung uang yang bersumber dari efisiensi uang anggaran proyek (laba perusahaan), dan hasil pencairan klaim asuransi kerugian dari PT Jasa Raharja Putra pada periode Februari 2009 sampai dengan Juli 2010 ke dalam rekening pribadinya.

"Dan dipergunakan untuk membiayai kegiatan-kegiatan yang di luar dari Rencana Kerja Anggaran Divisi (RKAD) serta untuk kepentingan pribadi tersangka sejumlah kurang lebih Rp 15.384.969.744,69," kata Untung, Senin (17/3).

BACA JUGA: Karyawan BNI Parepare jadi Tersangka

Menurut Untung, penetapan sebagai tersangka ini setelah ditemukan bukti permulaan yang cukup tentang terjadinya dugaan tindak pidana korupsi yang diduga dilakukan WIS.

Berikutnya, tujuh orang Tim Penyidik telah menyusun rencana dan tahap-thap pengumpulan bukti dalam pelaksanaan penyidikan.

BACA JUGA: Usai Urus Asap Riau, SBY Langsung Kampanye di Yogya

Rencananya, Selasa (18/3), dalam rangka percepatan proses penyidikan, tim penyidik akan melakukan pemeriksaan saksi-saksi yang berlokasi di Provinsi Bali. "Pemeriksaannya dilaksanakan di Kejaksaan Tinggi Bali," katanya.

Tiga saksi yang akan diperiksa, kata Untung yakni, Imam Baehaki selaku bekas Kepala Divisi Konstruksi VII Bali PT. Adhi Karya Bali (Persero) Tbk, Basri Irnaningsih sebagai bekas Manager Administrasi Keuangan Kantor Divisi Konstruksi VII Bali PT. Adhi Karya Bali (Persero),Tbk,  dan Handoko Tri Sudibyo, ST selaku Mantan Manager Administrasi Keuangan Kantor Divisi Konstruksi VII Bali PT. Adhi Karya Bali (Persero) Tbk. (boy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Minta Pejabat Laporkan iPod yang Diberi Putra Sekretaris MA


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler