Bela Marzuki, Ruhut Serang Balik LSM

JAKARTA - Anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat (F-PD), Ruhut Sitompul menuding ada upaya sistematis memojokkan pribadi Marzuki Alie terkait dengan rencana pembangunan gedung baru DPR.

“Saya lihat ada upaya sistematis memojokan pribadi Marzuki Alie dengan memboncengi isu pembangunan gedung baru DPRPadahal pimpinan DPR bersifat kolektif kolegial

BACA JUGA: Galang Dukungan, Muqowam Dirikan Posko

Tapi mengapa hanya Marzuki Alie saja yang diserang oleh LSM, sementara empat pimpinan DPR lain diam saja,” ujar Ruhut Sitompul, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Kamis (14/4).

Menurut Ruhut, keputusan membangun gedung adalah keputusan sidang paripurna DPRArtinya, semua sudah menyetujui

BACA JUGA: PKS Minta Kontrak Koalisi Direvisi

Tapi dalam perjalanannya, ada pihak-pihak yang bermanuver seolah tidak ikut bertanggungjawab menyetujui pembangunan gedung itu.

"Kalau mau disalahkan, kenapa dulu setuju? Memangnya bisa Marzuki sendirian memutuskan membangun gedung itu? Memangnya bisa Marzuki sendiri menyetujui APBN untuk membangun gedung itu? Mikir dong, sebelum bermanuver," tegas anggota Komisi III DPR itu.

Selain itu, Ruhut juga minta kepada LSM untuk tidak selalu mengatasnamakan rakyat"Kalau semua protes LSM dipenuhi maka ini sudah bentuk otoriter gaya baru dengan cara menjual-jual rakyat

BACA JUGA: Dana CSR Akan Diatur di UU Fakir Miskin

Kita ini wakil rakyat terpilih yang mewakili konstituen, mereka mewakili siapa?Apalagi kalau ada partai yang hanya memiliki 17 kursi mengatasnamakan rakyatRakyat kita lebih banyak,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Ruhut meminta masyarakat untuk tidak mempercayai begitu saja aktivis-aktivis LSM"Banyak aktivis LSM pada awalnya bersuara keras, namun setelah mendapatkan jabatan dan posisi, mereka justru melakukan hal-hal yang mereka kritik sebelumnya,” ungkapnya.

Terakhir, dia mengingatkan fraksi-fraksi di DPR untuk bersikap gentleman dan jangan mengambil keuntungan dengan cara melangkahi mayat teman sendiri.

“Lihat waktu sidang Paripurna DPR terakhirAda salah satu pimpinan DPR tiba-tiba belagak sakit perut dan meninggalkan ruang rapat persis saat rapat mengenai gedung baruPadahal itu pura-pura sakit perut karena fraksinya saat itu meninggalkan ruang sidangPak Marzuki jelas gentleman dia hadapi sendiri semuanyaPencitraan sih boleh saja, tapi jangan jadi orang munafik,” kata Ruhut, menyindir salah seorang Wakil Ketua DPR yang anggota fraksinya walk out dari paripurna(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tuding KPU Nias Berpihak