Belajar dari Satpol PP Jakarta

Sabtu, 24 April 2010 – 07:08 WIB
 KABUPATEN BEKASI-Kepala Satpol PP Kabupaten Bekasi, Roni Harjanto mengaku prihatin jatuhnya korban saat terjadi bentrokan antara Satpol PP DKI Jakarta dan warga di Jakarta Utara, beberapa waktu laluMenurut dia, banyak hikmah dan pelajaran yang bisa dipetik dari kasus tersebut

BACA JUGA: Istri Gubernur Jabar Jenguk Azriel

Khususnya buat lembaga yang dia pimpin

        
”Mulai dari bagaimana kepemimpinan di lapangan, hingga harus menghadapi massa

BACA JUGA: Bekasi Wabah DBD

Bisa kita ambil hikmahnya dari peristiwa di Tanjung Priok itu,” ujarnya
Menurut Roni, sebagai pimpinan korps yang bertugas menegakan perda, dia akan lebih mawas diri lagi

BACA JUGA: Anggran Pemilukada DepokSudah Cair

Serta melihat lebih jernih kondisi yang terjadi di lapangan”Kalau saat kami bertugas, mendapati kondisinya tidak bisa ditertibkan hari itu,  saya akan mundur duluHal itu lebih baik dari pada jatuh korban,” ujarnya
         
Namun demikian, kata Roni bukan berarti tugas untuk menegakkan perda terabaikan”Setelah mundur, kami akan kembali lagi untuk menertibkan  hari berikutnyaTerpenting itu, utamakan dulu pendekatan persuasif dan tidak arogan.  Kita jangan main otot dalam menegakan perdaTapi harus juga lebih mengandalkan otak,” bebernya
         
Lebih lanjut Roni mengatakan, pihaknya sebenarnya sempat berencana mengundang seluruh Satpol PP di Jawa Barat, pascainsiden di Jakarta UtaraSebagai bahan untuk konsolidasi dan instropeksi”Tapi tidak jadi, mungkin lain waktu, tempatnya bisa di provinsi atau juga di Kabupaten Bekasi,” pungkasnya(dai/aj/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Migrant Care Desak Usut Pembunuhan TKI


Redaktur : Auri Jaya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler