Istri Gubernur Jabar Jenguk Azriel

Sabtu, 24 April 2010 – 06:00 WIB
KOTA BEKASI-Simpati terus berdatangan kepada Azriel Marchielli, 8, bocah kelas II SD Ayeng Jatiwaringin yang tubuhnya disetrika oleh ibu kandungnya sendiriSetelah Ketua Komnas Perlindungan Anak, Seto Mulyadi mengunjunginya, Kamis (22/4) malam giliran istri Gubernur Jawa Barat, Netty Heryawan menemui bocah malang tersebut

BACA JUGA: Bekasi Wabah DBD


    
Istri Ahmad Heryawan itu menemui Azriel di rumah bibinya di Jalan Linggar Jati I, Duren Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi
Dalam kunjungan, dia mengatakan mengetahui penganiayaan yang diderita Azriel dari koran

BACA JUGA: Anggran Pemilukada DepokSudah Cair

Lantas, dia pun bergegas mengagendakan kunjungan mendadak ke Kota Bekasi untuk melihat kondisi bocah anak pertama pasangan Sandra Meirinia Emes, 29 dan Khaerudin, 35.
 
Menurut dia, anak merupakan amanah Allah, SWT yang harus dijaga orangtua
”Saya turut prihatin peristiwa yang dialami Azriel dan semoga tindakan kekerasan ini tidak terulang lagi terhadap anak manapun dan di mana pun,” ungkapnya

BACA JUGA: Migrant Care Desak Usut Pembunuhan TKI

Setelah melakukan perbincangan dengan keluarga Azriel, Netty juga mengatakan peristiwa penganiayaan itu dilatarbelakangi persoalan ekonomi dan psikologi yang tidak stabil dari ibu kandungnya

Sehingga, wanita itu khilaf dan melakukan aksi kekerasan terhadap anak pertamanya tersebutSelain itu, dia juga sangat prihatin lantaran karena persoalan ekonomi, membuat Azriel terpaksa tak bisa sekolah karena harus menjaga adik kandungnya, Babby Calista, 2, karena setiap hari harus ditinggal ibu bekerja di stan laptop di Mal Bekasi Cyber Park

”Saya sangat terharu melihat anak sekecil ini sudah bisa merawat adiknya yang baru berusia dua tahun setiap hari,” cetusnyaMewakili Pemerintah Provinsi (Pemprov)  Jawa Barat, dia berjanji akan menanggung seluruh biaya sekolah Azriel”Pemprov Jawa Barat yang akan menanggung biaya pendidikan Azriel hingga SMP,” ujar juga Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat tersebut

Seperti diberikan, Azriel, 8, menderita aksi kekerasan dari ibu kandungnya selama beberapa waktu lalu setelah ayah kandungnya jarang pulang ke rumahBahkan, pada Selasa (20/4) lalu, tubuh bocah kurus itu disetrika pada  dada dan tangannya hanya karena menghabiskan kue brownies yang seharusnya dia makan bersama adiknyaAksi penganiayaan itu terjadi  di kontrakan yang jadi tempat tinggalnya di Jalan Jati Cempaka I, Gang H Jalih, RT 05/04 No 28, Jatiwaringin, Pondok Gede, Kota Bekasi(dny/aj/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dokter Muda Otaki Pabrik Sabu


Redaktur : Auri Jaya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler