Belasan Orang Tewas di Tarakan, Puan Maharani: Saya Turut Berdukacita

Selasa, 29 September 2020 – 10:51 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani. Foto Humas DPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan dukacita atas bencana tanah longsor di Kota Tarakan, Kalimantan Utara.

Sebagaimana dilaporkan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) (dulu Basarnas) Kota Tarakan, belasan orang tewas dalam bencana tanah longsor yang terjadi di empat titik pada 28 September 2020 itu.

BACA JUGA: Listrik Gedung DPR Bermasalah, Rapat RUU Cipta Kerja Pindah ke Sebuah Hotel di Tangsel

“Saya dan keluarga besar DPR RI turut berduka cita atas bencana ini,” kata Puan Maharani di Jakarta, Selasa (29/9).

Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat bencana alam paling sering terjadi periode Januari-September 2020 adalah tanah longsor dan banjir.

BACA JUGA: Deklarasi KAMI Ditolak di Surabaya, Gatot Nurmantyo Malah Senang dan Bersyukur

Karena itu, Puan mengimbau masyarakat, pemerintah pusat serta pemerintah daerah meningkatkan kewaspadaan akan terjadinya bencana tersebut.

Apalagi di musim penghujan saat ini, potensi terjadinya longsor atau pun banjir semakin tinggi.

BACA JUGA: Mobil Box Punya Dinding Rahasia, Sembunyikan Barang Terlarang Sebanyak Ini

“Bencana di tengah pandemi Covid-19 tentu akan semakin berat. Kita semua harus waspada, meski bencana sulit diduga,” lanjut legislator PDI Perjuangan itu.

Puan mengatakan saat DPR sedang membahas RUU revisi atas UU No. 24/2007 tentang Penanggulangan Bencana.

Perubahan ini akan mengatur secara lebih rinci tentang penanganan bencana, termasuk dalam kondisi pandemi seperti sekarang ini.

Sejumlah poin yang akan diatur dalam revisi RUU Penanggulangan Bencana itu antara lain batas minimum anggaran kebencanaan, penambahan unsur profesional dalam penanggulangan bencana.

Kemudian, bekaitan dengan sanksi pidana, partisipasi masyarakat saat pra bencana, ketika darurat bencana maupun pascabencana terjadi.

"DPR terus menyerap masukan dari masyarakat, pakar, serta pihak lain yang kompeten dalam pembahasan RUU ini untuk menguatkan penanggulangan bencana di Indonesia,” pungkas perempuan pertama yang menjadi ketua DPR ini.(*/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler