jpnn.com - MEDAN - Markas Polsek Medan Sunggal jadi perhatian publik, Kamis (3/3), sekitar pukul 20.00 WIB.
Ya, mako yang terletak di Jalan TB Simatupang, Medan itu di-inspeksi mendadak oleh belasan personel Kodam I/Bukit Barisan.
BACA JUGA: Wah Kasus Korupsi Simulator Lanjut, KPK Panggil Tersangka
Para personel TNI AD itu dipimpin oleh Aslog Kodam I/BB, Kolonel Armed Anggoro Setiawan. Mereka datang dengan menggunakan dua unit mobil dinas dan langsung masuk ke Polsek menuju ruang tahanan (rutan).
"Kami sudah izin Kapolsek Sunggal, dan setelah dapat izin baru kami mengecek tahanan yang merupakan hasil tangkapan kami dalam beberapa kali operasi di Medan," kata Anggoro, seperti dikutip dari Medan Bagus (RMOL/JPG), Jumat (4/3).
BACA JUGA: Bu Risma Berbagi Ilmu Hingga Jayapura
Dari hasil pemeriksaan tersebut, jumlah tahanan berkurang drastis. Dari total 32 warga yang terjaring kepemilikan narkoba dan amunisi dari beberapa lokasi razia seperti Komplek Abdul Hamid, Jalan Abdul Hamid Nasution, Desa Lalang Kecamatan Sunggal pada 20 Februari lalu, yang tersisa di dalam tahanan hanya 9 orang.
"Selebihnya ada yang kata mereka rehab. Tapi anehnya pas kami mau keluar tadi, kami ketemu dengan tersangka yang kemarin kami tangkap ternyata malam ini justru mau menjenguk temannya yang masih ditahan, berarti dia tidak menjalani rehab," sebut Anggoro.
BACA JUGA: SIMAK! Dua Langkah Untuk Memperkuat Pasukan Burung Hantu
Pengecekan ruang tahanan ini berlangsung sekitar 30 menit. Setelah melakukan pendataan, mereka kemudian meninggalkan Mapolsek Sunggal. (rgu/adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cegah Ina Si Nononk Makin Banyak, Ini Usul Kak Seto ke Jokowi
Redaktur : Tim Redaksi