Belati Menancap di Dada Guru Honorer, Ini Wajah Pelakunya

Jumat, 03 Agustus 2018 – 14:50 WIB
Ciko diamankan usai membunuh guru honorer bernama Ellya. Foto: Prokal/JPNN

jpnn.com, SAMARINDA - Polresta Samarinda, Kalimantan Timur, masih mendalami kasus pembunuhan yang dilakukan Ciko Stevanus (25) terhadap guru honorer bernama Ellya Manuran di sebuah tempat hiburan malam (THM) di Jalan Mulawarman.

Hingga saat ini polisi tidak menemukan adanya dendam lama di balik pembunuhan itu.

BACA JUGA: Guru Honorer Tewas Ditusuk di Diskotek, Astaga Kondisinya

Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap tujuh saksi, polisi menyimpulkan pembunuhan itu bermula ketika Ciko dan Ellya bersenggolan.

Senggolan itu berlanjut menjadi perkelahian. Ellya melemparkan kursi ke arah Ciko.

BACA JUGA: Ouhhh, Bujangan dan Janda Tertangkap Basah Ngamar

Ellya dan Ciko yang sama-sama mabuk semakin bertindak brutal di THM itu.

Ciko akhirnya menusukkan belati tepat di dada bagian tengah korban.

BACA JUGA: Boyke untuk Dampak Ma’erot

"Keduanya korban (Ellya) maupun tersangka (Ciko) tidak saling mengenal. Mereka duduk di kursi pengunjung yang berbeda," terang Kasat Reskrim Kompol Sudarsono sebagaimana dilansir laman Prokal, Jumat (3/8).

Dia menambahkan, Ellya dan Ciko sama-sama di bawah pengaruh minuman keras. Begitu juga dengan teman-teman mereka.

"Karena di bawah pengaruh miras akhirnya keduanya terlibat cekcok ketika terjadi senggolan," ujar Sudarsono.

Di sisi lain, Polsek Samarinda menutup operasional THM yang menjadi lokasi pembunuhan.

“TKP juga kami pasang garis polisi untuk memudahkan penyidikan," ujar Sudarsono. (sapos)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Innalillahi, Pak Abdul Meninggal di Atap Masjid


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler