jpnn.com - RIO DE JANEIRO - Pelatih Belgia, Marc Wilmots seolah mengalami deja vu ketika anak asuhnya menekuk Rusia dengan skor 1-0 (0-0) pada laga kedua Grup H Piala Dunia 2014 di Estadio Maracana, Minggu (22/6) malam WIB. Laga itu seolah menjadi ulangan pertandingan Piala Dunia 2002 silam.
Dalam Piala Dunia yang digelar di Jepang itu, Belgia mampu menekuk Rusia dengan skor 3-2 pada pertandingan di Shizouka Stadium, 14 Juni 2002 lalu. Kebetulan, saat itu Wilmots mampu mencetak gol kemenangan Belgia ketika pertandingan hanya menyisakan waktu delapan menit.
BACA JUGA: Capello Keluhkan Finishing Touch Pemain Rusia
Ketika itu, Wilmots berhasil memanfaatkan assist Bart Goor. Wilmots juga menjadi pemain paling bersinar di laga tersebut.
Selain mencetak gol kemenangan, Wilmots juga berhasil melepaskan enam tembakan. Itu adalah jumlah terbanyak di laga tersebut.
BACA JUGA: Lolos ke 16 Besar, Wilmots: Misi Tercapai!
“Ini bukanlah pertandingan yang mudah. Namun, saya rasa kami memang layak memenangkannya. Misi kami tercapai meski harus dilalui dengan perjuangan berat,” tegas Wilmots di laman Sky Italia. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Susunan Pemain Korsel vs Aljazair
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditekuk Belgia, Capello Nilai Rusia Bermain Lebih Baik
Redaktur : Tim Redaksi