Belum Berani Pasang Target

Pelatnas Cipayung di Malaysia Super Series

Minggu, 16 Januari 2011 – 17:49 WIB
JAKARTA - Pelatnas Cipayung masih berbenah untuk meningkatkan prestasiKarerna itu, dalam kejuaraan bulu tangkis Malaysia Super Series yang akan dimulai pada 18 Januari lusa, PB PBSI belum berani memasang target tinggi.

"Kami tidak berani langsung menyebutkan target karena lawan yang turun dari negara lain pasti yang hebat-hebat juga

BACA JUGA: Militio Gabung Malaga demi Copa America

Jadi, harus lihat drawing (undian) wakil kami dulu untuk membaca peluang," kata pelatih kepala pelatnas Cipayung Christian Hadinata kemarin (15/1).

Tapi, pria berusia 61 tahun tersebut tetap optimistis dengan peluang yang dimiliki oleh para penggawa bulu tangkis Indonesia
Dia melihat sektor ganda campuran, ganda putra, dan tunggal putra masih bisa ditunggu pretasinya

BACA JUGA: Slank dan Bunda Iffet Dukung LPI

"Ya, kalau peluang harus dilihat semuanya, pelatnas atau tidak kan yang penting mereka nanti turun membawa nama Indonesia," terangnya.

Namun, dia tidak memungkiri bahwa peluang terbesar yang dimiliki oleh pebulu tangkis pelatnas masih berada di ganda putra
Dia menunjuk pasangan Bona Septano/M

BACA JUGA: Robbie Keane Menuju Birmingham

Ahsan sebagai yang terbaik yang dimiliki Cipayung saat ini.

Kalau melihat peringkat dan kemampuan yang dimiliki, lanjut Christian, pasangan ganda berperingkat 13 dunia itu bisa melaju sampai semifinalHanya, dia belum bisa memastikannya karena sampai saat ini belum memiliki drawing dari Bona/Ahsan.

Sedangkan, untuk ganda campuran, dia belum berani meraba-rabaSebab, pasangan terbaik Cipayung saat ini, Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad masih belum padu benar karena baru beberapa bulan dipatenkan sebagai pasangan tetapSampai saat ini, ranking keduanya masih berada di kisaran 40-an.

"Mereka masih dalam proses, jadi tidak bisa saya memastikannyaCuma, melihat hasilnya selama ini tentu ada peluang lah tinggal lihat siapa yang akan dihadapi pada babak II atau III," ucapnya.

Sementara itu, pelatih anyar ganda putra Heri Iman Pierngadi juga belum berani mengiyakan perhitungan dari Christian bahwa Bona/Ahsan berpeluang ke semifinalAlasannya, dia baru aktif melatih di pelatnas sejak kamis (13/1) lalu.

Selain itu, dia juga sudah lama tidak melihat perkembangan pebulu tangkis- pebulu tangkis dunia selama dua tahun belakangan sehingga sulit untuk mengukur kemampuan lawanNamun, melihat perkembangan kematangan yang dimiliki Bona/Ahsan dibandingkan saat Hery mulai melatih mereka dua tahun lalu, peluang ke semifinal cukup terbuka.

"Saya masih tiga hari melatih disiniSaya belum berani berbicara tentang memnuhi target atau apalahKarena itu saya juga akan berangkat ke Malaysia untuk tahu bagaimana perkembangan bulu tangkis dunia," papar pelatih berusia 48 tahun tersebut(aam/diq)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Beckham Hanya Jadi Penonton


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler