Belum Diterima Jadi Anggota ASEAN, Timor Leste Hanya Diberi Status Ini

Sabtu, 12 November 2022 – 23:57 WIB
ILUSTRASI. Bendera ASEAN. Foto: Wikipedia.org

jpnn.com, PHNOM PENH - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan para pemimpin Pemimpin Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) memberikan status negara pengamat (observer) kepada Timor Leste dan memperbolehkan negara itu untuk berpartisipasi pada berbagai pertemuan ASEAN.

“Mengenai keputusan para pemimpin ASEAN terkait aplikasi keanggotaan Timor Leste sebagaimana dimuat dalam ASEAN Leaders' Statement on the Application of Timor Leste to ASEAN, para pemimpin ASEAN di dalam dokumen tersebut memutuskan menyetujui secara prinsip diterimanya Timor Leste sebagai anggota ke-11 ASEAN," kata Menlu Retno Marsudi di sela-sela KTT ASEAN di Phnom Penh, Kamboja, Sabtu.

BACA JUGA: Pidato di KTT ASEAN, Joe Biden kok Berterima Kasih kepada PM Kolombia?

Dengan pengakuan itu, lanjut Menlu Retno, Timor Leste mendapatkan status observer dan diperbolehkan berpartisipasi pada pertemuan ASEAN, termasuk sesi pleno KTT ASEAN.

Menurut Retno, sebelum para pemimpin ASEAN mengambil keputusan, para Menlu ASEAN secara panjang lebar membahas mengenai aplikasi keanggotaan Timor Leste, dan Sekretaris Jenderal ASEAN Lim Jock Hoi menyampaikan briefing mengenai hasil laporan tiga tim pencari fakta ASEAN.

BACA JUGA: Indonesia Mumpuni Pimpin ASEAN Hadapi Ancaman Krisis Pangan

“Menugaskan ACC atau ASEAN Coordinating Council untuk memformulasikan peta jalan bagi keanggotaan penuh Timor Leste termasuk berdasarkan milestone yang telah diidentifikasi dalam laporan misi pencari fakta yang dilakukan berdasarkan tiga pilar komunitas ASEAN,” ujarnya.

ASEAN Coordinating Council (ACC) adalah pihak yang ditugaskan untuk menyusun peta jalan (roadmap) yang akan dilaporkan untuk diadopsi pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN.

BACA JUGA: Peternakan Ayam Pertama Berbasis Blockchain Meluncur, Target Terbesar di ASEAN 

Semua negara ASEAN dan mitra dialog diminta mendukung penuh Timor Leste untuk mencapai keanggotaan penuh tersebut melalui pemberian bantuan pengembangan kapasitas dan dukungan lainnya, kata Menlu Retno. (ant/dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler