Bendera PPRN Tercabik-cabik

Rabu, 18 Maret 2009 – 16:51 WIB

JAKARTA - Kampanye terbuka Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN) di lapangan samping Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (18/3)Kampanye yang  dihadiri Ketua Umum PPRN Amelia Yani ini lebih banyak diisi hiburan dari panggung kecil yang didirikan di sudut lapangan

BACA JUGA: KPU Fasilitasi Pemilih Tuna Netra

Penyanyi dangdut Nana Mardiana menghibur sekitar 200-an massa pendukung PPRN
Jumlah ini hampir menyamai jumlah wartawan yang meliput acara tersebut

BACA JUGA: PLTU Meledak, Jawa dan Bali Sempat Blackout

Selain lagu-lagu dangdut, lagu-lagu Batak juga silih berganti dialunkan sejumlah pengurus pusat PPRN.

Partai dengan bendera merah hitam ini dalam kampanyenya juga memasang sejumlah baliho bergambar bos PT Torganda Darianus Lungguk Sitorus
Hanya saja, penguasa yang telah divonis dalam kasus perambahan hutan di kawasan Padang Lawas ini tidak hadir di acara tersebut

BACA JUGA: Sehari Ditahan, Syekh Puji Stres

DL Sitorus merupakan pendiri PPRN dan sekaligus sebagai Ketua Dewan Pembina.

Dalam acara kampanye kemarin, partai yang dalam pemilu 2009 bernomor urut 4 juga melepaskan 5 balon udara ukuran besar warna merah yang mengibarkan bendera partai ukuran 40 x 60 meter dan masuk rekor Museum Rekord Indonesia (Muri)Salah satu dari 5 balon itu bergambar foto DL Sitorus, yang lainnya bergambar Amelia Yani dan caleg DPR dari PPRN.

Ketika persiapan pelepasan 5 balon yang mengusung bendera raksasa ini, ratusan kader PPRN dibuat sibuk dan kalang kabutPasalnya, mereka harus menahan tali agar gerakan balon tidak lepas liarHampir 30 menit persiapan dimulaiNamun, tatkala dilepaskan, hal yang tidak diinginkan terjadiPara kader yang memegang tali tidak serentak melakukan pelepasan tali balonAkibatnya, bendera sobek tercabik-cabik, sebagian nyangkut di tiang lampu kawasan senayanAlhasil, 5 balon sudah berada di udara, tapi bendera jatuh terpuruk di tanah lapangSebelumnya dilepaskan juga 4 pasang burung merpati putih sebagai simbol partai ini menghendaki perdamaian.

Amelia Yani usai memimpin pelepasan balon tampak kecewaDia mengatakan akan mengevaluasi mengapa insiden itu bisa terjadi"Tampaknya karena balon tak kuat membawa bendera yang beratnya 300 kilogram," ucapnya.

Amelia Yani dalam orasinya mengatakan, untuk kampanye di Medan sudah berlangsung lancar dan dihadiri ribuan massaPutri pahlawan Ahmad Yani mengklain, dukungan masyarakat terhadap PPRN cukup besarDalam orasinya, dia juga menyinggung masalah hukum yang pernah dihadapi DL Sitorus.

"Beliau mau menjalani hukuman karena beliau mau menegakkan hukum," ujar Amelia yang mengenakan baju hitam dan sepatu merah iniDL Sitorus dipuji-puji Amelia sebagai tokoh yang peduli rakyat, dibuktikan dengan didirikannya sejumlah sekolah, pemberian bea siswa dan pendirian sejumlah rumah sakit.

HTT.Simanjuntak dari Dewan Pembina dalam orasinya juga menyanjung DL Sitorus sebagai pendiri partai yang menanamkan rasa kepedulian kepada rakyat sebagai roh PPRN(sam/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... ADB Dituding Pengrusak Hutan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler