Bendum PD Yakin Bisa Cari Dana Legal untuk Operasional Partai

Minggu, 31 Mei 2015 – 23:23 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah membentuk kepengurusan partainya untuk periode 2015-2020. Salah satu posisi penting di DPP PD adalah bendahara umum yang dipercayakan ke Indrawati Sukadis.

Lantas, apa komentar Indrawati dengan kepercayaan yang diamanatkan padanya untuk menempati posisi yang pernah dipegang M Nazaruddin itu? Indrawati meengakui bahwa jabatan bendahara umum memang jabatan rawan karena harus bertanggung jawab atas pengadaan dan pengelolaan keuangan partai.

BACA JUGA: Bu Menteri, Kapan Ada Aturan Tegas Sampah seperti di Singapura?

Namun, ia akan besupaya memastikan usaha memperoleh dana untuk PD dilakukan secara legal. "Partai perlu sumber pendanaan, tapi sumbernya harus sah dan didapatkan secara legal tanpa penyimpangan," kata Indrawati dalam rilisnya, Minggu (31/5).

Sesuai arahan SBY, lanjut Indrawati, dirinya bertekad menjalankan tugas dengan baik dan menjauhi  pelanggaran. "Saya siap menjalankan kepercayaan dan amanah yang diberikan ketum PD (SBY, red),” janjinya.

BACA JUGA: Yakinlah, Jokowi Juga Kecewa dengan Kondisi Saat Ini

Meski demikian Indrawati juga mengakui bahwa posisi yang ditempatinya itu memang sempat tercoreng dengan kasus M Nazaruddin. Karenanya Indrawati pun menganggap hal itu sebagai sebuah tantangan untuk tetap bisa mencari dana secara legal.

"Inilah tantangan seorang bendahara yang harus sigap mendapatkan dana parpol dari sumber yang sah dan legal. Kami tak ingin mengulang lagi masa sebelumnya,” katanya. "Kami ingin merubah kesan di periode ini, keuangan PD menjadi modern, dengan sumber keuangan yang legal, transparan dan akuntabel.”

BACA JUGA: Ruhut pun Bujuk Jokowi Agar Copot Sudirman Said

Karenanya, Indrawati bersama para wakil bendahara umum akan bahu-membahu menjalankan roda organisasi partai hingga lima tahun ke depan. "Masalah keuangan di partai memang menjadi sorotan publik. Tapi percayalah bersama pengurus lainnya," ujarnya.(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Sesalkan Panasonic Gobel Award 2015


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler