jpnn.com - MADRID – Rafael Benitez belum mampu menjawab tantangan besar yang diberikan manajemen Real Madrid. Hingga pekan ketujuh La Liga, Benitez hanya bisa mengantarkan Madrid duduk di posisi kedua.
Benitez bahkan kini mendapat julukan sebagai pelatih spesialis imbang. Itu tak lepas dari tiga hasil seri yang diraih Madrid dalam tujuh laga awal musim ini. Hasil imbang terakhir dialami ketika Madrid berjibaku kontra Atletico Madrid dengan skor 1-1 di Vicente Calderon, Senin (5/10) dini hari WIB.
BACA JUGA: Striker Bengal Itu Masih Butuh Konsistensi
Namun, Benitez enggan ambil pusing dengan label yang mulai ditempelkan padanya. Meski begitu, dia mengakui anak asuhnya kerap membuat kesalahan cukup fatal.
BACA: Perkenalkan! Pacar Baru Ronaldo, Masih Unyu-unyu
BACA JUGA: Tim Silver Arrows Trauma Singapura di Sochi
Salah satunya ialah ketika melawan Atletico. Saat itu, keunggulan Madrid buyar ketika laga tersisa enam menit.
“Kami kehilangan dua angka. Kami sempat unggul dan membuat dua kesalahan: penalti dan gol. Kami juga kurang akurat dalam serangan balik,” terang Benitez di laman Goal, Senin (5/10). (jos/jpnn)
BACA JUGA: Perjuangan Persebaya Belum Selesai
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hanya Runner Up di Thailand, Ihsan Mulai Pede
Redaktur : Tim Redaksi