Berbagi dengan Rakyat, Luncurkan Kredit Tanpa Bunga

Senin, 25 November 2013 – 17:38 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Partai Hanura meluncurkan program Padamu Negeri WIN-HT Peduli. Salah satu kegiatan dari program ini adalah memberikan kredit tanpa bunga kepada usaha kecil dan menengah di wilayah Jakarta.

‪Ketua Umum Partai Hanura Wiranto mengatakan bahwa saat ini terjadi jurang kemiskinan antara yang kaya dan miskin. Makanya kata dia, diperlukan sosok pemimpin yang peduli untuk mewujudkan Indonesia yang adil dan makmursesuai dengan amanat para mendiri bangsa.

BACA JUGA: Polda Metro Jaya: Jangan Coba-coba Terobos Busway

"Karena itu program Padamu Negeri WIN-HT peduli Hadir untuk berbagi dengan seluruh rakyat," kata Wiranto pada acara  penandatanganan bantuan usaha kecil kredit tanpa bunga di Gelanggang Remaja  Pulo Gadung Jakarta Timur, Senin (25/11). ‬
‪
Turut Hadir pada Acara tersebut selain Ketua Bapilu Partai Hanura Hary Tanoe juga para calon anggota legislatif DPR RI dan Provinsi dari Dapil Jakarta beserta pengurus DPP partai Hanura, Wakil Bendahara Umum Benny Prananto, Ketua Dewan Pertimbangan Chaerudddin Ismail, Wakil ketua Bapilu Arya sinulingga, Ketua Umum Perempuan Hanura Amelia Yani, Ketua Umum Pemuda Hanura Wishnu Dewanto, Ketua IT Centre M Fariza Y Irawady.

Wakil Ketua Bapilu Partai Hanura, Arya Sinulingga mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk merangkul usaha mikro yang ada disekitar Jakarta dan tahap pertama akan diberikan kepada  250 orang.

BACA JUGA: Jokowi Lelang Jabatan Kepsek

Pengusaha mikro tersebut pada umumnya memiliki omset sebesar Rp 200 ribu sampai Rp 500 ribu setiap harinya. Kegiatan ini akan terus dilaksanakan di kota - kota lain di Indonesia. Pinjaman yang diberikan ini sifatnya bergulir dan tidak dikenakan bunga selama jangka waktu 6 bulan. Selain pinjaman tersebut, Partai Hanura akan membantu memberikan pelatihan membuat laporan keuangan untuk usaha kecil. ‬
‪
‬Sementara itu, Harry Tanoesoedibjo mengatakan saat ini mayoritas ekonomi Indonesia ditopang oleh UKM yang berjumlah sekitar 55 juta. Tenaga kerja yang diserap lebih dari 90 persen angkatan kerja Indonesia.

"Apabila dikembangkan terus UKM dapat membuka lapangan pekerjaan dan membantu menyerap angkatan kerja sektor informal,"ucapnya. (awa/jpnn)

BACA JUGA: Mulai Hari ini Penerobos Jalur Transjakarta Didenda Rp500 Ribu

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kriminal Jalanan Sasar Karyawati Mal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler