Berebut Harta Karun Kerajaan Kutai Kartanegara, Dapat Koin Emas Hingga Cicin Kuno

Senin, 19 Oktober 2015 – 13:54 WIB
Warga berebut mencari harta karun peninggalan kerajaan Kutai Kartanegara. FOTO: prokal.co

jpnn.com - PENEMUAN koin emas di kawasan sungai Desa Sabintulung, Kecamatan Muara Kaman, Kutai Kartanegara beberapa waktu lalu menghebohkan masyarakat sekitar. Mereka menganggap bahwa koin emas itu adalah harta karun peninggalan kerajaan Kutai Kartanegara. Kini puluhan warga pun bejubel ke sungai untuk berebut mencari harta karun itu.

Bermodalkan peralatan seadanya, beberapa warga berhasil menemukan harta karun peninggalan kerajaan Hindu tertua di Indonesia itu. Ada yang menemukan koin emas hingga koin tembaga. 

BACA JUGA: Pembentukan Badan Pengelola Borobudur Tunggu Masukan

Warga lainnya juga menemukan mata pancing yang terbuat dari emas. Ada juga yang menemukan perkakas kerajaan yang terbuat dari giok dan cincin.

Sejak Senin pekan lalu, jumlah pencari harta karun ini terus bertambah hingga anggota keluarga juga ikut dilibatkan. 

BACA JUGA: Yoi Banget! Polres Malang Luncurkan Aplikasi Bantuan Polisi Mirip Go-Jek

Bermodalkan perahu kecil dan alat sederhana, mereka terus menyisir tepi sungai untuk menggali barang yang dianggap memiliki nilai jual tinggi itu. Apalagi beredar informasi jika di tempat ini dulunya merupakan pusat aktivitas kerajaan Kutai Kartanegara.

Salah satu warga yang ikut melakukan pencarian, Lani mengatakan, dia nekat melakukan pencarian karena harta peninggalan tersebut diperkirakan dapat dijual mahal.

BACA JUGA: PWJ: Tindak Tegas Polisi yang Mengintimidasi Wartawan!

“Dengar-dengar cerita saja, katanya kalau di sini lokasi peninggalan sejarah yang mudah dicari. Didatangi di lokasi dan terbukti ada pecahan-pecahan benda-benda itu. Setelah terbukti, ya beginilah jadinya. Ramai dan ada yang dulu-duluan mencari,” ujarnya, seperti dilansir Prokal.co (JPNN Group).

Senada, Jasmi yang juga tengah mencari harta karun mengatakan rela membawa seluruh keluarganya untuk ikut mencari harta karun tersebut.

“Ke sini membawa tiga orang. Kalau ada harta yang ketemu belum tau mau dibuat apa. Bila ada yang beli kan bisa,” ujarnya.

Menurut sejarah, Kecamatan Muara Kaman merupakan pusat Kerajaan Kutai sebelum berpindah ke Tenggarong. Aktivitas perlintasan kapal untuk berbagai aktivitas kerajaan melewati desa Sabintulung ini.

Dari hasil mendulang di tepi sungai, warga menemukan harta karun yang diduga peninggalan Kerjaan Kutai Kartanegara. Kebanyakan berupa koin yang menandakan adanya aktivitas perdagangan. (prokal/yov/one/mas)

BACA ARTIKEL LAINNYA... HAHAHA...Jakarta Bau Pesing! Ini Komentar Ahok


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler