jpnn.com - BOGOR - Stadion Pakansari di Kabupaten Bogor Jawa Barat, dipercaya menjadi rumah Timnas saat menjamu Vietnam, dalam leg pertama semifinal Piala AFF 2016, Sabtu (3/12) nanti.
Venue seluas 60 hektre di jantung kabupaten Bumi Tegar Beriman ini resmi menjadi venue yang dipilih PSSI.
BACA JUGA: Laga yang Menentukan Seberapa Besar Peluang Jadi Juara
Senin (28/11) kemarin, delegasi AFF 2016 bersama petinggi PSSI datang ke Cibinong untuk memverifikasi kelayakan Stadion Pakansari.
Kunjungan itu merupakan lanjutan, setelah sebelumnya tim verifikasi bergerak ke Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) di Bandung dan Manahan di Solo. Radar Bogor bersama sejumlah media nasional turut mengikuti pergerakan tim verifikasi selama berada di Pakansari.
BACA JUGA: Andes Rasakan Senang sekaligus Sedih di Debut Perdananya
Sembari berbincang dengan anggota tim, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Ade Wellington, terlihat kerap menganggukkan kepala. Kode itu dianggap kalangan pewarta sebagai angin segar dan optimistis Pakansari bakal terpilih. Benar saja, usai menyelesaikan verifikasi, Ade mendatangi pewarta dan menyatakan Pakansari yang paling akomodatif.
"Ya, kami sudah memilih Stadion Pakansari sebagai kandang timnas Indonesia. Insya Allah segala macam perizinan sudah beres. Fokuskan di Pakansari saja," kata Ade.
BACA JUGA: Riedl Akui Vietnam Lebih Kuat dari Indonesia
Dia menjelaskan, secara kualitas, rumput lapangan Pakansari sudah sangat bagus. Press room juga sudah memadai untuk menampung 100 wartawan dari berbagai media. Selain itu, ruang ganti pemain juga dinilai sudah sangat layak.
“Minimal press room harus bisa menampung 100 wartawan, dan penambahan loker di ruang ganti pemain,” jelasnya.
Waketum I PSSI, Djoko Driyono, menambahkan Stadion Pakansari sudah sangat representatif dan bisa dijadikan venue pertandingan Semifinal AFF 2016. “Kami sudah meyakinkan kepada delegasi AFF kalau Stadion Pakansari ini sudah memenuhi aspek untuk menggelar partai Semifinal AFF 2016,” bebernya kepada Radar Bogor.
Stadion Pakansari yang dibangun dengan dana Rp 803 miliar itu sebenarnya sudah tidak asing dengan agenda timnas Indonesia. Sebelumnya, tim asuhan Alfred Riedl sempat menjalani pemusatan latihan di stadion ini.
Djoko menilai, walaupun ada beberapa yang harus dibenahi namun itu tidak terlalu menjadi masalah. Terpenting, secara kualitas sudah mumpuni, dan Pakansari berdekatan dengan Ibu Kota Jakarta. “Sarana dan rumput juga sangat memadai untuk menggelar even internasional. Pakansari sudah sangat oke. Intinya kami fokuskan pertandingan Semifinal leg pertama akan digelar di Stadion Pakansari,” pungkas Djoko.
Pernyataan Djoko pun dimani Kadispora Kabupaten Bogor, Yusuf Sadeli. Yusuf mengaku bangga dengan kepercayaan yang diberikan PSSI dan AFF. Meski di satu sisi, imbuhnya, Pakansari masih membutuhkan pembenahan.
“Khususnya di bagian luar stadion. Masih banyak pengerjaan pembangunan di sekeliling stadion,” tukasnya.
Stadion Pakansari memang sangat representatif untuk menggelar laga internasional. Selain kapasitas penonton mencapai 31.000 orang, rumput yang digunakan pun berstandar internasional.
Kepala Seksi (Kasi) Sarana dan Prasarana (Sarpras) Dispora Kabupaten Bogor, Syamsul Komar, mengatakan saat ini stadion Pakansari masih dalam tahap penyempurnaan. Terutama di bagian luar stadion. “Kalau lapangan sudah sangat siap, kita masih dalam tahap pembangunan pagar dan landscape,” katanya.
Soal kualitas rumput, Syamsul memastikan bahan yang digunakan sesuai standar dari Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA). Yakni rumput jenis Bermuda yang juga biasa digunakan untuk lapangan golf. Standar serupa juga diterapkan pada tempat duduk, ruang ganti, ruang keamanan, sound system, papan skor, ruang tes doping, media center, lintasan lari sintetis, dan lampu penerangan untuk pertandingan malam.
Tak hanya itu, demi kenyamanan pengunjung, stadion ini dilengkapi fasilitas toilet sebanyak 250 unit. Bahkan selama perhelatan semifinal AFF 2016 nanti, pengelola menambah 12 unit toilet mobile.
“Fasilitas penunjang lainnya juga sangat mumpuni. Kami memiliki ruang press conference, dan ruang pengamat,” pungkasnya.
Meski begitu, masalah masih ada di bagian luar stadion. Selain sedang dalam tahap pembangunan, lahan parkir yang ada belum sepenuhnya bisa digunakan.
“Prasarana parkir mampu menampung 919 unit mobil, 2.395 unit sepeda motor, dan 67 unit bus. Tapi masih dalam proses pembangunan,” tukasnya.
Terpisah, Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Adang Suptandar menyebut kekurangan yang ada di Stadion Pakansari bersifat defiasi negatif. Artinya, dengan kondisi seperti itu, Pemkab Bogor wajib mempercepat proyek pengerjaan dan perbaikan. “Kami minta kontraktor untuk menambah pegawai, waktu, shift siang dan malam termasuk pihak ketiga wajib untuk menambah alat,” sebutnya.
Hal ini, diakuinya menjadi dilema, karena kontraktor ditekan untuk melakukan percepatan tetapi PSSI menginginkan, H minus satu penyelenggaraan sudah tak ada kegiatan pengerjaan.
Sementara untuk pengamanan, Adang meminta koordinasi dari Komando Distrik Militer setempat dan Polres Bogor. Terlebih akan banyak massa dari Tanah Air dan luar Negeri yang bakal datang menyaksikan semifinal AFF nanti.
Di semifinal AFF 2016 nanti, timnas akan lebih dulu bertindak sebagai tuan rumah sebelum gantian melawat ke markas Vietnam pada 7 Desember 2016. Tiket semifinal didapat Timnas Indonesia setelah menang 2-1 atas Singapura dan memastikan diri sebagai runner-up Grup A. (rub/ded/d/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gol Sih Baru 7, Tapi Ibrahimovic Punya Catatan Maut Ini
Redaktur : Tim Redaksi