jpnn.com, CIKARANG - Bea Cukai Cikarang menggelar lawatan dinas ke pengguna jasa di bawah pengawasannya selama dua hari berturut-turut.
Kegiatan dalam program bertajuk Customs Visit Customer (CVC) dilaksanakan ke PT New Optics Indonesia pada Selasa (29/10), dan dilanjutkan ke PT Distribusi Mebel Nusantara (IKEA Indonesia) pada keesokan harinya, Rabu (30/10).
BACA JUGA: Periksa Jasa Ekspedisi, Bea Cukai Purwokerto Temukan Rokok Ilegal Sebanyak Ini
Kepala Kantor Bea Cukai Cikarang Souvenir Yustianto mengungkapkan kegiatan CVC bertujuan untuk meningkatkan sinergi dan memberikan asistensi kepada para pelaku industri.
“Hal ini merupakan langkah proaktif Bea Cukai sebagai industrial assistance untuk meninjau langsung proses bisnis perusahaan,” ungkap Souvenir dalam keterangannya, Senin (4/11).
PT New Optics Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur komponen elektronik yang berlokasi di Kawasan Industri Jababeka Cikarang Bekasi.
BACA JUGA: Bea Cukai Sita Ribuan Karton Miras llegal dan Pita Cukai Palsu di Jatim, Ini Kronologinya
Perusahaan ini sedang mengajukan fasilitas kawasan berikat untuk mendukung keberlangsungan bisnisnya.
Untuk itu, kedatangan Bea Cukai Cikarang bertujuan mengasistensi dan memantau progres perusahaan dalam memenuhi persyaratan-persyaratan yang diperlukan untuk mendapatkan fasilitas kawasan berikat.
BACA JUGA: Pelayanan Bea Cukai Banten Sangat Memuaskan, Perusahaan Tekstil Ini Beri Penghargaan
Kawasan berikat adalah tempat penimbunan berikat untuk menimbun barang impor dan/atau barang yang berasal dari tempat lain dalam daerah pabean guna diolah atau digabungkan, yang hasilnya terutama untuk diekspor.
Sementara itu, lawatan dinas ke PT Distribusi Mebel Nusantara (IKEA Indonesia) difokuskan membahas berbagai isu penting terkait operasional industri, termasuk proyeksi penerimaan bea masuk dan sharing tentang tantangan di tahun 2025 mendatang.
Souvenir mengatakan melalui program ini, Bea Cukai Cikarang berkomitmen untuk terus mendukung pertumbuhan industri dan investasi di wilayah Cikarang.
“Kunjungan seperti ini menjadi salah satu langkah strategis dalam menjaga hubungan baik antara pemerintah dan dunia usaha, sekaligus memastikan kelancaran operasional perusahaan dalam memenuhi kewajiban kepabeanan,” pungkas Souvenir. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi