Beri Jaminan Proyek Debitur

Kamis, 05 September 2013 – 04:17 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Pola sharing risk yang dilakukan Bank Tabungan Negara (BTN) bersama Sinar Mas merupakan langkah strategis. Ini untuk memberikan jaminan pelaksanaan proyek pada dinamika bisnis saat ini yang terus bergerak. Itu disampaikan Maryono, direktur utama BTN.

Dia mengatakan, persaingan bisnis dewasa ini sangat pesat. Para pelaku bisnis berusaha menjamin usahanya agar tetap berjalan aman. Oleh karena itu, peluang bisnis dan risiko di tengah kondisi makro saat ini menjadi perhatian BTN.
 
"Atas dasar itulah, BTN bekerja sama dengan PT Asuransi Sinar Mas. Kerja sama lebih dimaksudkan untuk memberikan jaminan kepada para debitur BTN," kata Maryono di Jakarta, Rabu (4/9).

BACA JUGA: RNI Targetkan Akhir 2013 Mulai Kembangkan Sapi di Australia

Menurutnya, kerja sama itu akan sangat menguntungkan bagi debitur BTN dalam menggunakan fasilitas kredit, karena Sinar Mas akan memberikan jaminan atas kredit tersebut.

Maryono menjelaskan, dalam mekanisme kerja sama  tersebut, BTN akan mengeluarkan garansi bank untuk debitur yang memiliki proyek yang kreditnya difasilitasi oleh BTN. Untuk keperluan penjaminan atas kredit yang diberikan kepada debitur yang difasilitasi kreditnya oleh BTN itu, Sinar Mas akan mengeluarkan sertifikat kontra garansi bank.

BACA JUGA: Jepang Diyakini Tidak Akan Persulit Perundingan Inalum

Menurut Maryono, dengan pola penjaminan seperti ini proyek debitur setidaknya terjamin oleh pihak asuransi. "Apalagi dengan kondisi makro seperti saat ini, pola penjaminan seperti ini sangat bagus sebagai pendukung proyek yang sedang dilakukan oleh pelaku bisnis, khususnya debitur BTN,"tambahnya.

Maryono menambahkan, kerja sama itu merupakan tindak lanjut dari rencana bisnis yang sudah direncanakan perseroan bagaimana agar masyarakat yang selama ini memanfaatkan kredit BTN terlindungi sepenuhnya. "Masyarakat yang menjadi debitur BTN harus diberikan layanan lebih agar mereka nyaman dalam memanfaatkan produk dan layanan perbankan yang kami miliki," jelasnya. (vit)

BACA JUGA: Terkerek Belanja Big Caps

BACA ARTIKEL LAINNYA... Microsoft Akuisisi Nokia Rp 79 T


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler