jpnn.com, BANJARBARU - Ipda Edi Suprapto meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan usai menunaikan tugas pada Sabtu (1/6).
Pria yang bertugas di Mapolsek Banjarbaru Barat, Kalimantan Selatan, itu ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa pada pukul 23:00 WIB.
BACA JUGA: Berita Duka, Rudi Susanto Meninggal Dunia
Edi mengalami luka berat di kepala. Dia masih mengenakan pakaian dinas saat ditemukan di Jalan Trikora.
BACA JUGA: Berita Duka, Rudi Susanto Meninggal Dunia
BACA JUGA: Bacalah, Penipuan Bermodus Nomor Token Listrik dan Pulsa HP
Dia diduga menabrak truk dalam perjalanan pulang ke rumahnya di Jalan Karang Rejo, Kompleks Griya Citra, Banjarbaru.
Saat itu dia baru saja berugas mengamankan salat Tarawih di Masjid Al Mukarramah, Landasan Ulin.
BACA JUGA: Berita Duka, Kasypul Satria Ananta Meninggal Dunia
“Betul. Korban kecelakaan di Jalan Trikora di dekat Bundaran Palam Banjarbaru itu adalah anggota Polres Banjarbaru,” kata Kanit Laka Polres Banjarbaru Aipda Heriyadi, Minggu (2/6).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sebelum kejadian korban mengendarai sepeda motor dengan kecepatan sekitar 60 kilometer per jam.
Pria 54 tahun itu melaju dari arah Rumah Sakit Idaman Banjarbaru menuju Bundaran Palam.
Tiba-tiba Edi menabrak truk kontainer roda sepuluh yang berhenti di sebelah kiri jalan.
“Informasinya truk itu mengalami kerusakan mesin sehingga parkir di pinggir jalan. Lantaran gelap dan truk itu tidak memasang rambu-rambu, korban tidak melihat dan akhirnya menabraknya dari belakang,” jelas Heriyadi.
Akibat tabrakan tersebut, kata Heriyadi, Edi meninggal dunia di tempat kejadian karena mengalami luka fatal di bagian kepala.
Sementara itu, sopir truk bernama Sahminan Noor (39) sudah diamankan di Mapolres Banjarbaru.
“Sopir masih kami periksa untuk keperluan penyidikan,” bebernya.
Kapolsek Banjarbaru Barat Kompol Syaiful Bob mengaku merasa kehilangan atas meninggalnya Edi.
"Di mata kami, dia sosok yang rajin dan bertanggung jawab dalam bertugas," ujarnya.
Jabatan terakhir Edi Suprapto di Polsek Banjarbaru Barat ialah sebagai Panit 3 Sabhara.
"Mudah-mudahan almarhum diterima di sisi Allah dan keluarga yang ditinggalkan bisa tabah," pungkas Syaiful. (ris/ay/ema/prokal/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penipuan Bermodus Nomor Token Listrik, Sudirman Kehilangan Ratusan Juta
Redaktur : Tim Redaksi