jpnn.com, BEKASI - Polisi masih menyelidiki kasus pria yang jadi korban pembacokan di daerah Harapan Baru, Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Kanit Reskrim Polsek Bekasi Utara Iptu Haryono mengatakan polisi memastikan kasus itu bukan pembegalan.
BACA JUGA: Viral, Pria di Bekasi Dibacok Hingga Luka Parah, Begini Tanggapan Polisi
Sebab, tidak ada barang berharga korban yang hilang dirampas pelaku.
"Begal itu, kan, identik hilangnya suatu barang, sedangkan hingga sampai saat ini barang tidak ada yang hilang," kata Haryono saat dikonfirmasi, Senin (18/4).
BACA JUGA: Pengakuan Safri Mantan Kades Si Pembantai Rasit Gandi, Sungguh Tak Disangka
Menurutnya, motif pelaku pembacokan masih didalami oleh pihak kepolisian.
"Artinya, masalahnya apa, kan, enggak tahu nih. Apakah senggolan di jalan, atau mungkin perseteruan sebelumnya, kami, kan, belum tahu ini," sambungnya.
BACA JUGA: Pelaku Pembacokan Satu Keluarga di Ogan Ilir Ternyata Satpam, Motifnya Tak Disangka
Haryono menyebut pihak korban sudah melaporkan peristiwa itu kepada Polres Metro Bekasi Kota.
"(Kronologi dari korban) Lagi di jalan, (berkendara) jalan saja, kemudian ya itu ada kejadian itu (pembacokan), laporannya, kan, pengeroyokan," ujar Haryono.
Sebelumnya, peristiwa pembacokan yang terjadi pada Minggu (17/4) dini hari itu viral di media sosial.
Korban dikabarkan mengalami luka parah pada tubuhnya diduga akibat bacokan senjata tajam.
Saat ini, korban menjalani perawatan di rumah sakit. (cr1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Adio Candra Tewas Bersimbah Darah Dibacok Mertuanya Sendiri
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Dean Pahrevi