TASIK - Untuk mencegah siswa berkonvoi dan aksi coret-coret saat pengumuman kelulusan UN, SMK MJPS 2 Tasikmalaya mengajak siswa kelas XII melaksanakan sujud syukur dan mendengarkan tausiyah di masjid sekolah beserta seluruh guru, kepala sekolah, ketua Yayasan MJPS.
Kepala SMK MJPS 2 Drs H Dudung menjelaskan agar siswanya tidak konvoi dan corat-coret, surat pengumuman kelulusan baru diberikan sekitar pukul 17.00Sejak pukul 15.00, Senin (16/5) seluruh warga MJPS 2 berkumpul di masjid sekolah guna melaksanakan ibadah shalat ashar berjamaah yang dilanjutkan dengan tausiyah, sujud syukur hingga penyerahan surat kelulusan menjelang maghrib
BACA JUGA: 46.706 Siswa Lolos Jalur Undangan SNMPTN
Di masjid, tampak siswa mengikuti acara yang diagendakan sekolah swasta tersebut.Lalu bagaimana dengan siswa MJPS yang diduga tawuran dengan siswa SMKN 2 Tasikmalaya di hari pengumuman UN? “Kami sudah berusaha menegaskan pada siswa untuk tidak melakukan tindakan anarkis
Ketua Yayasan MJPS H E Ruchyat PhD menambahkan, sanksi yang akan diberikan kepada siswa yang terlibat tawuran yaitu penangguhan ijazah
BACA JUGA: Paling Cepat Juni, Dana Pembinaan UN Dicairkan
“Siswa yang terbukti melakukan tindakan tercela ijazahnya akan kami tangguhkanBACA JUGA: Majelis Rektor: Peserta Bidik Misi Masih Diverifikasi
(rst)BACA ARTIKEL LAINNYA... Hindari Kisruh, Sekolah Libatkan Orang Tua Siswa
Redaktur : Tim Redaksi