jpnn.com - Menpora Dito Ariotedjo menyempatkan berkunjung ke Stadion Kanjuruhan, Jumat (6/10/2023).
Stadion kebanggan masyarakat Malang, Jawa Timur itu tengah direnovasi seusai terjadi tragedi yang menewaskan sebanyak 135 jiwa pada 1 Oktober 2022.
BACA JUGA: Buka Tarkam Kemenpora 2023 di Malang, Dito Ariotedjo Bicara Pembinaan Atlet Usia Dini
Dalam kunjungannya, pria kelahiran 25 September 1990 itu menaruh simpati mendalam bagi warga Malang.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk refleksi tragedi Kanjuruhan untuk hal yang lebih baik lagi ke depan,” ungkap suami dari Niena Kirana Riskyana itu.
BACA JUGA: Menpora Dito Ajak Anak Muda Jadi Power Rangers Melawan Monster Kebodohan & Kemiskinan
Agar tragedi memilukan tersebut tidak terulang, Menpora Dito terus mendorong pengendalian kerumunan (crowd management) untuk semua cabang olahraga. Hal ini dilakukan agar insidentersebut tidak terulang.
“Kami sedang mendorong crowd management, baik penyelenggaraan kegiatan olahraga, seni, dan budaya. Kami juga ada izin terpadu satu pintu untuk kegiatan tersebut agar bisa langsung mengontrol,” pungkas Menpora Dito.
BACA JUGA: Menpora Dito Ariotedjo Serukan Program Kepemudaan Harus Berorientasi Masa Depan
Rencananya, Stadion Kanjuruhan baru akan selesai direnovasi oleh Kementerian PUPR tahun depan.
Selain Kanjuruhan, ada beberapa stadion yang masuk dalam rencana renovasi dari PUPR untuk membenahi beberapa bagian yang rusak ringan sampai berat.(kemenpora/mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal