jpnn.com - JPNN.Com - Polda Metro Jaya telah membekuk Ramlan Butar Butar dan Erwin Situmorang yang diduga sebagai pelaku penyekapan terhadap keluarga Dodi Triono. Kedua penjahat itu ditangkap di Tambun, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (28/12).
Polisi menduga Ramlan dan Erwin memang mau merampok rumah Dodi di Pulomas, Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (26/12). Kabag Mitra Ropenmas Divisi Humas Polri Kombes Awi Setiyono mengungkapkan, komplotan rampok itu menyasar rumah korban secara acak.
"Motifnya perampokan secara random (acak, red) waktu lewat. Mereka melihat pintu rumah itu terbuka terus, ya sudah dia masuk," kata Awi di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (28/12).
BACA JUGA: Mau Sikat CCTV, Penyekap Dodi Salah Ambil Power Supply
Menurut Awi, berdasarkan pemeriksaan sementara diketahui bahwa otak komplotan itu adalah Ramlan. "RBB (Ramlan Butar Butar, red) otaknya yang teridentifikasi hasil interview sementara," imbuh Awi.
Seperti diketahui, komplotan pelaku diduga masuk ke rumah Dodi pada Senin (27/12) sore. Mereka lantas menyekap sebelas orang termasuk Dodi ke dalam kamar mandi berukuran 1,5 x 1,5 meter.
BACA JUGA: Satu Penyekap Keluarga Dodi Mati Kehabisan Darah
Enam orang tewas akibat berdesak-desakan di kamar mandi. Yakni Dodi Triono (59), Diona Arika Andra Putri (16), Dianita Gemma Dzalfayla (9), Amel, serta dua sopir bernama Yanto dan Tasrok.
Sedangkan lima korban lainnya ditemukan dalam kondisi selamat. Mereka adalah Emi (41), Zanette Kalila Aazaria (13), Santi (22) , Fitriyani (23) dan Windy (23).(mg4/jpnn)
BACA JUGA: Mohon Maaf Bila Pak Dodi Berbuat Salah Semasa Hidup
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Bekuk Dua Perampok Rumah Mewah Pulomas
Redaktur : Tim Redaksi