Bersama POROZ, BAZNAS Berdayakan Mustahik Melalui Program ZAuto

Sabtu, 27 Juli 2024 – 10:16 WIB
BAZNAS bersama POROZ memberdayakan mustahik melalui program ZAuto. Foto: BAZNAS

jpnn.com, JAKARTA - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bersama Perkumpulan Organisasi Pengelola Zakat (POROZ) terus berupaya memberdayakan mustahik.

Salah satunya melalui pendistribusian Program ZAuto untuk 133 penerima manfaat di wilayah Jabodetabek.

BACA JUGA: Dorong Potensi Zakat, BAZNAS Berikan Rekomendasi Izin Pembentukan Tiga LAZ

POROZ merupakan asosiasi lembaga pengelola zakat yang bersifat nirlaba dan independen, sebagai wadah berhimpun Lembaga Amil Zakat (LAZ), terutama yang berbasis ormas Islam.

Di antaranya NU Care-LAZISNU, Lazismu, LAZ Persis, LAZNAS Dewan Da’wah, Baitul Maal Hidayatullah (BMH), Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ), serta LAZNAS Al-Irsyad.

BACA JUGA: BAZNAS Luncurkan Program Beasiswa Dalam Negeri dan Mahad Aly 2024

"Kami berharap dapat memberikan peluang kerja dan pelatihan yang diperlukan, sehingga mustahik dapat memiliki keterampilan yang memadai dan mampu bersaing di dunia kerja, terutama di sektor otomotif,” ujar Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, MA., dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (26/7).

Saidah menegaskan, program tersebut merupakan wujud nyata dari upaya bersama dalam membantu sesama yang membutuhkan, khususnya para mustahik yang memerlukan bantuan untuk meningkatkan taraf hidup mereka.

BACA JUGA: Bersama PT Cordoba Internasional Indonesia, BAZNAS Ajak Masyarakat Bersedekah

“Dalam Islam, membantu sesama, terutama mereka yang membutuhkan, adalah suatu kewajiban. Dengan adanya program ZAuto ini, kita bersama-sama mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.

Saidah mengajak semua pihak terus mendukung dan berpartisipasi dalam program-program pemberdayaan mustahik yang diinisiasi oleh BAZNAS dan para mitra, sehingga dapat memberikan dampak besar bagi kehidupan mustahik di masa depan.

“Kami yakin bahwa dengan pemberdayaan yang tepat, mustahik akan mampu mengubah nasib mereka menjadi lebih baik dan mandiri,” tambahnya.

Saidah mengungkapkan, BAZNAS dan POROZ tidak hanya berkolaborasi dalam program Z-Auto, dan program lainnya saja, tetapi juga melakukan sertifikasi terhadap amil-amil zakat yang ada di bawah naungan POROZ.

"Mudah-mudahan ini menjadi bagian dalam menguatkan gerakan zakat yang bermanfaat dan bermartabat dalam membangun masyarakat Indonesia yang bahagia dan sejahtera,” harapnya.

Program Z-Auto adalah program pemberdayaan UMKM di bidang usaha bengkel motor yang dikelola para mustahik binaan. Pada program Z-Auto, BAZNAS memberikan bantuan modal serta pelatihan dan pendampingan teknis secara berkala demi mendorong kemandirian ekonomi mustahik. (jpnn.com)


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Djainab Natalia Saroh, Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Baznas   program ZAuto   POROZ   LAZ   Zakat  

Terpopuler