Bersedekah Itu Tidak Perlu Menunggu Banyak Harta

Senin, 05 Juni 2017 – 10:39 WIB
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (ketiga dari kanan) pada acara silaturahim dan buka puasa bersama Prajurit dan PNS TNI serta Anak Yatim Piatu di Lanud Adisutjipto, Yogyakarta, Minggu (4/6). Foto: Puspen TNI

jpnn.com, YOGYAKARTA - Bersedekah itu tidak perlu menunggu banyak harta, melainkan bisa dilakukan dalam situasi kekurangan sekalipun. Jangan sungkan-sungkan untuk bersedekah, apalagi pada saat bulan suci Ramadan.

Demikian dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo saat memberikan sambutan pada acara silaturahim dan buka puasa bersama dengan Prajurit dan PNS TNI serta 1.000 Anak Yatim Piatu di Hanggar Skadron Pendidikan 102 Lanud Adisutjipto, Yogyakarta, Minggu (4/6/2017).

BACA JUGA: Masjid Sunan Ampel yang Pengunjungnya sampai 100 Ribu per Hari

Lebih lanjut, Panglima TNI menceritakan contoh sebuah kisah yang patut dijadikan tauladan dan anjuran bersedekah melalui sebuah dialog singkat antara ibu dan anak. Sang ibu pada intinya ingin meyakinkan anaknya bahwa bersedekah tidak perlu menunggu harta berlebih.

“Tiap orang memiliki rezeki masing-masing, tetapi kewajiban kita untuk bersedekah sama,” ujar Jenderal Gatot seperti dilansir dalam siaran pers Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Inf Bedali Harefa.

BACA JUGA: Masjid Sunan Ampel Jadi Tempat Berkumpulnya para Wali

“Sedekah itu adalah wujud pembebasan beban pertanggung jawaban berat atas harta yang kita miliki. Makanya, harta yang ada selagi masih hidup di dunia bisa dititipkan melalui Anak Yatim, Fakir Miskin, pembangunan Masjid. Biar harta mendahului ke akhirat dan kita ringan saat dimintai tanggung jawab oleh Allah SWT,” katanya.

Menurut Jenderal Gatot, wujud syukur yang baik saat Ramadan ini adalah berbagi secara ikhlas kepada orang yang butuh dan perlu pertolongan, tidak semata harus harta benda maupun uang. Misalnya mendoakan orang lain, dengan senyum membuat orang lain senang dan bahagia.

BACA JUGA: Andalkan Kuliner Khas Timur Tengah di Ramadan

“Lakukan hal tersebut selagi kita bisa berbagi, karena itu wujud dari ungkapan syukur kita kepada Allah SWT,” pungkasnya.

Turut hadir pada acara buka puasa bersama di antaranya Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X, para Asisten Panglima TNI, Komandan Lanud Adisutjioto Marsma TNI Novyan Samyoga, Kasdam IV/Dip Brigjen TNI Mohamad Sabrar Fadhilah Bupati Bantul Suharsono, serta jajaran pejabat TNI-Polri wilayah Yogyakarta.(fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hukum Mengecap Masakan saat Berpuasa


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler