Bertemu Menlu Retno, Bamsoet Dorong Tarung Derajat Jadi Cabor Resmi di SEA Games 2025

Jumat, 03 November 2023 – 19:02 WIB
Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum PB Kodrat Bambang Soesatyo saat bertemu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Kantor Kemenlu, Jakarta, Jumat (3/11). Foto: Dokumentasi Humas MPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendorong tarung derajat menjadi cabang olahraga resmi SEA Games 2025 di Bangkok, Thailand.

Hal itu disampaikan Bamsoet yang akrab disapa saat bertemu Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi di Kantor Kemenlu, Jakarta, Jumat (3/11).

BACA JUGA: HNW Sebut 2 Juta Orang akan Ikut Aksi Dukung Palestina Merdeka di Lapangan Monas

Bamsoet yang juga Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat (PB Kodrat) bersama Menlu Retno Marsudi akan terus bersinergi agar olahraga seni bela diri asli Indonesia itu bisa semakin mendunia.

Tarung derajat pernah hadir sebagai cabor eksibisi pada SEA Games 2011 di Palembang.

BACA JUGA: Jelang PON XXI 2024, PB Kodrat Gelar Kejurnas Tarung Derajat di Jabar, Catat Waktunya!

Menurut Bamsoet, agar bisa dipertandingkan secara resmi di setiap penyelenggaraan SEA Games, tarung derajat setidaknya harus mendapatkan dukungan empat negara, termasuk tuan rumah penyelenggara.

Waketum Partai Golkar itu menilai peluang menghadirkannya sangat besar, karena beberapa negara di ASEAN, seperti Malaysia, Thailand, Myanmar, dan Filipina sudah pernah menyampaikan dukungan agar tarung derajat bisa dipertandingkan dalam salah satu cabor SEA Games.

BACA JUGA: Ketua MPR Bamsoet Dorong Industri Knalpot Purbalingga Mendunia

"Untuk di kawasan ASEAN, tarung derajat sudah hadir di Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Vietnam, Laos, Myanmar, dan Timor Leste. Hanya tinggal Brunei Darussalam dan Kamboja," ungkap Bamsoet.

Bamsoet meyakini dengan dukungan Kemenlu dan Duta Besar RI di beberapa negara, pihaknya akan melengkapi kepengurusan tarung derajat di kawasan ASEAN. 

"Jika sudah lengkap diharapkan bisa semakin mempermudah langkah tarung derajat agar bisa dipertandingkan di SEA Games 2025 yang rencananya diselenggarakan di Bangkok, Thailand," ujar Bamsoet.

Ketua ke-20 DPR RI itu juga mengapresiasi Menlu Retno Marsudi yang akan menjadikan tarung derajat sebagai bagian dari materi promosi budaya bangsa dalam setiap diplomasi yang dijalankan Kemenlu di berbagai negara dunia.

Dia menganggap hal ini sangat tepat, mengingat selain sebagai seni bela diri asli Indonesia, tarung derajat juga merupakan budaya dan kearifan lokal yang lahir dari kreasi anak bangsa, Sang Guru Achmad Dradjat (Aa Boxer).

"PB KODRAT bersama Perguruan Pusat Tarung Derajat akan mengirimkan berbagai video maupun materi lainnya seputar tarung derajat kepada Kementerian Luar Negeri RI," imbuh Bamsoet.

Video tersebut kemudian bisa ditayangkan Kemenlu di berbagai acara diplomasi maupun di ruang tunggu agar bisa ditonton oleh para counsellor dan tamu-tamu dari Kemenlu.

"Kami juga akan memaksimalkan keberadaan sekolah-sekolah Indonesia di KBRI sebagai pusat pelatihan tarung derajat," kata Bamsoet.

Dia juga akan melobi berbagai negara untuk menghidupkan kembali International Federation of Tarung Derajat (IFDT).

Pada 10 Mei 2011 di Kota Bandung, telah dilaksanakan Kongres I Tarung Derajat Internasional yang dihadiri delegasi 8 negara Asia Tenggara, dan secara aklamasi memilih Mr Santipharp Intaraphartn dari Thailand sebagai Presiden IFTD masa bakti 2011-2015, serta Tubagus Ade Lukman dari Indonesia sebagai Sekretaris Jenderal IFTD.

Bamsoet mengatakan keberadaan IFTD sangat penting sehingga setiap federasi nasional tarung derajat di berbagai negara bisa berkomunikasi dan berkoordinasi secara rutin dan erat dalam bentuk hubungan internasional keolahragaan tarung derajat.

"Pada akhirnya dapat menjadikan tarung derajat semakin mendunia," pungkas Bamsoet.

Turut hadir dalam pertemuan dengan Menlu Retno Marsudi, yakni Sang Guru Badai dan Sang Guru Rimba dari Perguruan Pusat Tarung Derajat.

Kemudian Sekjen KONI Tubagus Ade Lukman, atlet nasional tarung derajat Hazar A. Dradjat, Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kemenlu Siti Nugraha Mauludiah, serta Direktur Diplomasi Publik Kemenlu Ani Nigeriawati.

Hadir pula pengurus PB KodratT, antara lain Asep Sugiharto (sekjen), Andhika Rahman (waketum), Christophorus (wakil sekjen), Erwin Poedjono (kabid pendidikan dan pelatihan), AA Bagus Tri Candra (koordinator bidang pengembangan luar negeri, serta Hasby Zamri (komunikasi dan media). (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler