Bertemu Paus Fransiskus, GP Ansor Sampaikan Dokumen Deklarasi Islam untuk Kemanusiaan

Jumat, 27 September 2019 – 07:35 WIB
Ketua Umum PP GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas dan jajaran pimpinan bersalaman dengan Paus Fransiskus usai menyampaikan dokumen GP Ansor Declaration on Humanitarian Islam, di Vatikan, Rabu (25/9). Foto: photovat.com

jpnn.com, VATIKAN - Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor Yaqut Cholil Qoumas beserta jajaran pengurus bertemu dengan Paus Fransiskus, Rabu (25/9) pagi. Pertemuan dilakukan usai acara Audiensi Umum di lapangan Santo Petrus, Vatikan, Roma.

Menurut Yaqut, dalam kesempatan bertemu dengan pemimpin tertinggi umat Katolik tersebut, GP Ansor membawa misi mendukung dokumen Human Fraternity for World Peace and Living Together yang dikampanyekan Paus Fransiskus dan Grand Syech Al-Azhar.

BACA JUGA: GP Ansor Gembleng Kader Terbaik di Ponpes Asuhan KH Ma’ruf Amin

“Dalam kesempatan bertemu dengan Paus Fransiskus juga disampaikan dokumen GP Ansor Declaration on Humanitarian Islam atau Deklarasi GP Ansor tentang Islam untuk Kemanusiaan," tandas Yaqut seperti dilansir dalam siaran pers GP Ansor.

Pria yang akrab disapa Gus Yaqut ini menjelaskan, Deklarasi GP Ansor tersebut memuat seruan untuk membangun konsensus global demi mencegah dijadikannya agama, khususnya Islam, sebagai senjata politik. Agama, lanjutnya, seharusnya menjadi solusi perdamaian dan bukan sumber konflik.

BACA JUGA: Gus Yaqut Kaget Lihat Antusiasme Mahasiswa Al-Azhar Jadi Anggota GP Ansor Mesir

"Humanitarian Islam ini juga dimaksudkan untuk memupus maraknya kebencian komunal melalui perjuangan untuk mewujudkan tata dunia yang ditegakkan di atas dasar perhormatan terhadap kesetaraan hak dan martabat bagi setiap manusia," katanya.

Gus Yaqut, yang didampingi Sekjen Abdul Rochman, tiga wakil Sekjen (Hasanuddin Ali, Wibowo Prasetyo, Rifqi Al Mubarok), dan Ketua PW GP Ansor Riau Purwaji, ini menyampaikan toleransi dan keharmonisan kehidupan beragama di Indonesia, di mana GP Ansor turut berkontribusi memeliharanya. Termasuk, lanjutnya, dalam menjaga kegiatan keagamaan umat beragama, termasuk Katolik, di Indonesia.

BACA JUGA: Katib Am PBNU Kunjungi Vatikan, Ini Misinya untuk Paus Fransiskus

Paus Fransiskus, jelas Gus Yaqut, menyampaikan agar umat beragama selalu menjaga persaudaraan. Sebelum mengakhiri pertemuan Paus Fransiskus menegaskan kembali agar sesama umat beragama hidup berdampingan dalam damai.

"Saya doakan Anda. Anda doakan saya. Kita bersaudara. I pray for you, you pray for me, we are brothers,” pesan Paus Fransiskus, sambil menutup pertemuan dengan mengucapkan assalamu'alaikum, seperti dikutip Gus Yaqut.(fri/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler