jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku masih merundingan sosok bakal cawapresnya dengan Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
"Ini keputusan besar bagi negara dan bangsa kita. Untuk cawapres, tetap kami rundingkan dengan saksama. Kami ini mau mendapat sesuatu yang benar-benar tepat," ujar Prabowo di kompleks Widya Chandra, Jakarta, Minggu.
BACA JUGA: Prabowo Ungkap Info Penting setelah Bertemu Cak Imin, Sebut Nama Megawati, Hmmm
Prabowo menyampaikan hal itu seusai pertemuan tertutup selama tiga jam dengan Cak Imin.
Menteri Pertahanan (Menhan) RI itu menyebut permasalahan bangsa Indonesia bukanlah hal sepele, sehingga perlu perundingan matang demi beroleh keputusan yang tepat.
BACA JUGA: Kampung Al-Furqon Didatangi Gerombolan Bermotor, 2 Pria Acungkan Senpi, Mencekam
Dia menekankan bahwa keputusan terkait dengan cawapres tidak akan diambil secara gegabah dan sembrono, tetapi akan diputuskan secara demokratis.
Hall itu menurutnya proses yang harus dijalankan dengan demokrasi, terlebih perundingan tersebut melibatkan pimpinan parpol yang mewakili konstituen besar
BACA JUGA: Bentrok Berujung Pambacokan Polisi di Manokwari Berawal dari Kelakuan 4 Pria Ini
"Termasuk saya mewakili konstituen yang besar. Kami harus tenang, arif, tidak boleh gegabah, sembrono. Kami jalankan dengan baik, kami diskusikan dan buka hubungan baik dengan siapa pun," tuturnya.
Prabowo menegaskan bahwa PKB selaku rekan koalisi Partai Gerindra akan diikutsertakan dalam penentuan bakal cawapres yang nantinya dimajukan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) pada Pilpres 2024.
"Mereka (PKB) dukung saya sebagai capres, ya, mereka sangat, akan menentukan siapa wapres, kan begitu," ujarnya.
Sebelumnya, Muhaimin menyampaikan kedatangan Prabowo itu dalam rangka menyambut kepulangannya dari Tanah Suci seusai menunaikan ibadah haji.
"Pak Prabowo akan bersilaturahmi menyambut kedatangan saya dari haji. Alhamdulillah, hari ini beliau datang," ujar Muhaimin.(fat/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam