jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPS) Heti Kustrianingsih tidak dapat menyembunyikan rasa bahagianya.
Dia bersama rekan-rekannya besok (4/4) akan dilantik sebagai aparatur sipil negara pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (ASN PPPK).
BACA JUGA: Menteri Nadiem Dinilai Paham Amanat UU ASN, Angkat Honorer Menjadi PPPK
"Alhamdulillah besok saya dan kawan-kawan akan diangkat secara resmi sebagai guru PPPK," kata Bu Heti kepada JPNN.com, Rabu (3/4).
Heti mengaku menangis bahagia begitu mendapatkan surat pemberitahuan dari Pemkab Serang tentang jadwal pelantikan sebagai ASN PPPK.
BACA JUGA: Penjelasan Dirjen Nunuk soal Proses Rekrutmen Guru ASN PPPK, Syaratnya Berat JugaÂ
Tercatat 200 guru prioritas satu (P1) akan dilantik dan diambil sumpah oleh bupati Serang.
Dengan akan dilantiknya 200 P1 ini, kata Heti, berarti masih tersisa 22 orang guru honorer lagi yang harus dituntaskan.
"22 guru P1 yang tersisa insyaallah terakomodasi dalam PPPK 2024," ucapnya.
Perjuangan Heti menjadi ASN PPPK tidaklah mudah. Dinyatakan lulus pada seleksi PPPK 2021, Heti malah tersingkir oleh honorer K2 dan non-K2 senior karena adanya kebijakan afirmasi.
Heti, bahkan ikut tes hingga 2 kali pada seleksi PPPK 2021, tetapi gagal karena ketiadaan formasinya.
Seleksi PPPK 2022 diikuti Heti lagi, tetapi formasi yang tersedia sangat terbatas. Heti kembali gagal dan tidak mendapatkan formasi.
Dewi Fortuna berpihak kepada Heti saat seleksi PPPK 2023. Dia akhirnya mendapatkan formasi setelah berkali-kali ikut seleksi, bolak-balik demo, dan melakukan lobi-lobi di Jakarta.
Perjuangan Heti kini berbuah manis dan SK PPPK akan ada di genggaman beberapa jam lagi.
"Semoga semua P1 akan selesai tahun ini. Saya juga mengucapkan selamat kepada teman-teman guru P1 Banten yang besok akan dilantik juga. Akhirnya P1 Kabupaten Serang dan Provinsi Banten bisa sama-sama diangkat sebagai guru PPPK," pungkasnya. (esy/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Mesyia Muhammad