jpnn.com, SERDANG BEDAGAI - Aparat kepolisian meringkus pria berinisial HFN alias N (27), pembunuhan siswi SMP berinisial AS (12) di Serdang Bedagai, Sumatera Utara (Sumut).
Kapolres Serdang Bedagai AKBP Jhon Hery Rakutta Sitepu mengatakan pelaku ditangkap di wilayah Kecamatan Perbaungan.
BACA JUGA: 2 Hari Hilang, Siswi di Deli Serdang Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan Karung
"Barang bukti yang disita satu karung goni, satu batang bambu berukuran lima meter, sepeda motor, tali plastik," ujar Jhon, Senin.
Jhon mengatakan tim gabungan terdiri dari Satuan Reskrim Polres Serdang Bedagai, Polsek Pantai Cermin dan Ditreskrimum Polda Sumut melakukan penyelidikan dan mengumpulkan informasi terkait temuan mayat di Kecamatan Pantai Cermin.
BACA JUGA: 5 Pencuri Ratusan Bebek di Serdang Bedagai Ditangkap Polisi
Dari hasil penyelidikan tim gabungan tersebut, katanya, diketahui identitas tersangka serta lokasi persembunyiannya di Kecamatan Perbaungan, Serdang Bedagai pada Minggu (15/12).
"Saat dilakukan penangkapan, tersangka melakukan perlawanan dan mencoba melarikan diri, kemudian petugas melakukan tembakan peringatan," ucap Jhon.
BACA JUGA: Kasus Pembunuhan di Serdang Bedagai, Moti?fnya Tak Disangka
Kemudian personel melakukan tindakan tegas terukur dengan cara menembak kedua betis kaki tersangka, selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Tebingtinggi untuk dilakukan pengobatan.
"Dari hasil pemeriksaan, motif tersangka adalah mengambil harta korban, yakni sepeda motor. Kemudian tersangka juga melakukan rudapaksa sebelum membunuhnya," ungkap AKBP Jhon.
Kapolres mengatakan terhadap tersangka dijerat Pasal 340 subsider Pasal 338 dan Pasal 365 Ayat (3) dari KUHPidana dan Pasal 76D Jo Pasal 81 Ayat (1) Subs Pasal 76C Jo Pasal 80 Ayat (3) dari Undang-Undang RI No. 17 Tahun 2016 Tentang Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang RI No. 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang RI No. 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Menjadi Undang-Undang.
"Kepada tersangka dengan ancaman pidana penjara selama-lamanya seumur hidup," ucapnya. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Haris Rusly Moti: Saya Mendapat Informasi Suara Pramono-Rano Tidak Melampaui 50%
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti