jpnn.com, PALEMBANG - Biaya makan bergizi gratis (MBG) di Palembang mendapatkan tambahan dana sebesar Rp 2.000 per porsi.
Hal itu diungkapkan oleh Penyedia Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Kecamatan Ilir Barat (IB) 1 Palembang Muhammad Dicky Alghaffar.
BACA JUGA: Dukung Program MBG, Jubir Kementrans: Ini Investasi Sangat Mulia
"Khususnya untuk anak TK hingga kelas 3 SD mendapatkan biaya tambahan sebesar Rp 2.000 per porsi dari jumlah sebelumnya Rp 6.000 menjadi Rp 8.000 ribu per porsi," ungkap Dicky, Kamis (9/1/2025).
"Sedangkan untuk anak kelas 4 SD hingga SMP dan SMA Rp 10.000 per porsi," sambung Dicky.
BACA JUGA: Siswa di Makassar Diberi Hadiah Jika Menghabiskan Makan Bergizi Gratis
Dia menerangkan untuk standar harga penerima manfaat MBG sudah diatur oleh Badan Gizi Nasional (BGN), adapun nilai untuk sayur mayur atau pun lauk pauk tidak sama dengan biaya operasional.
"Untuk biaya operasional saya tidak tahu, ya. Saya hanya tahu untuk biaya sayur - mayur dan lauk pauk Rp 8.000 dan Rp 10.000."
BACA JUGA: Heikal Safar: Program Makan Bergizi Gratis Bentuk Kemanusiaan Adil dan Beradab
"Biaya ini yang mengatur adalah pusat kami penyedia hanya menyajikan menu untuk Senin - Jumat kepada peserta didik," terang Dicky.
Saat ini, kata Dicky, penerima MBG di Palembang masih lima sekolah di kawasan IB I, yakni TK Panca Bhakti I, SDN 24, SDN 25, SMPN 33, dan SMPN 19.
Hingga saat ini pihaknya terus mengevaluasi dan menyempurnakan makanan yang diberikan kepada peserta didik, dengan melihat apa saja yang disukai anak dan yang tidak disukai.
"Kami terus belajar untuk mengevaluasi makanan apa saja yang disukai dan tidak sukai dari banyak, atau tidaknya sisa makanan yang kembali kepada penyedia," kata Dicky.
Dia menyebut seluruh proses pembuatan makanan telah melalui proses masak yang steril dan higenis menggunakan bahan-bahan berkualitas.
"Sejauh ini kami masih menggunakan kotak makan bento food grade. Ke depan akan disempurnakan digantikan dengan ompreng stainles," jelas Dicky.
Penyedia juga diminta agar menyesuaikan menu daerah agar peserta didik ini tahu di MBG ada makanan khas daerahnya.
"Seperti Senin kemarin kami membuat pentol ikan dan nugget ikan dari ikan gabus," tutup Dicky.
Sebagai informasi, besaran nilai operasional dan transport dalam program MBG ditentukan nilainya Rp 5.000 per porsi.
Nilai tersebut berbeda dengan biaya bahan makanan untuk para siswa.
TK dan SD kisaran anggaran Rp 11 ribu dengan rincian Rp 6.000 untuk modal bahan dan Rp 5.000 untuk jasa transport serta lainnya.
Lalu untuk SMP anggarannya Rp 15 ribu dengan rincian Rp 10 ribu untuk bahan dan Rp 5 ribu untuk jasa transport dan lain-lain. (mcr35/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dinas Pendidikan Berharap Makan Bergizi Gratis Kurangi Siswa Jajan Sembarangan
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Cuci Hati