Bikepackers Bandung: Pesta Bagi Pesepeda Urban dan Adventure

Jumat, 30 September 2022 – 20:13 WIB
Peserta Polygon Bikepackers 2022 keempat di Bandung, Jawa Barat. Foto: Dokumentasi Polygon

jpnn.com, BANDUNG - Hutan pinus dan hawa sejuk khas Lembang menyambut peserta Polygon Bikepackers 2022 keempat begitu tiba di Green Grass, Cikole, Bandung.

Sebanyak 80 cyclist dan komunitas bikepacking dari area Bandung, Jakarta, dan Bekasi turut hadir menempuh 50 persen medan urban dan 50 persen medan gravel, serta menaklukkan tanjakan Cijengkol yang terkenal ekstrem dengan gradien tertinggi 26 persen dan elevasi 830 meter.

BACA JUGA: Polygon Rilis e-Bike Terbaru Gili Velo dengan Fitur Kekinian, Sebegini Harganya

Bikepackers Bandung kali ini juga berbeda dari sebelumnya dengan hadirnya sepeda urban adventure yang baru saja rilis, yaitu Polygon Path X.

Di setiap kegiatan Bikepackers, Polygon selalu menggandeng outdoor enthusiast yang membagikan bagaimana berpetualang dengan sekaligus menjaga bumi.

BACA JUGA: 2 WN China Petinggi Perusahaan Batu Bara Dibantai Pakai Parang

Siska Nirmala, pendaki asal Bandung yang dikenal dengan campaignnya selama lebih dari 10 tahun, yaitu Zero Waste Adventure atau Ekspedisi Nol Sampah, berbagi secara detail bagaimana zero waste saat sedang bikepacking tanpa meninggalkan sampah plastik.

“Yang saya suka dari acara Bikepackers ini adalah tak hanya mengenalkan kegiatan bersepeda sambil kamping saja, tetapi juga mengenalkan (tentang) cara menjaga alam. Ternyata ketika melakukan bikepacking kita bisa saja merusak alam dan ekosistemnya. Tetapi tidak di Bikepackers ini,” katanya.

BACA JUGA: Apa Alasan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Gugat Cerai Dedi Mulyadi? Ini

“Melalui experience dan saling share semacam ini, saya merasa kita bisa semakin menghargai alam. Kita semua semakin memaknai bahwa surga itu juga ada di bawah kaki kita yang kita pijak ini,” sambungnya.

Kehangatan acara sharing session dilanjutkan dengan Adipati Bob yang berbagi pengalamannya saat touring mengelilingi pulau Jawa sejauh 3.000 km.

Selain ditantang mengenai pengetahuan bersepeda, peserta juga ditantang untuk menguasai single-rope technique (SRT) yang merupakan salah satu teknik bertahan hidup pendakian.

“Ini adalah hal baru bagi saya yang sudah sering bikepacking. Harus naik-turun tali dengan cepat dan hati-hati. Ini salah satu checkpoint sekaligus pengalaman paling menarik saya selama mengikuti Bikepackers,” ucapnya.

“Kapan lagi bisa orienteering malam-malam pakai sepeda?” tambahnya. 

Juga diwarnai dengan peserta yang mencoba produk terbaru Polygon Path X, Bikepackers Bandung menjadi paket lengkap perayaan kaum urban dan adventure.

“Bikepackers ini sebuah langkah berani dari Polygon untuk menjalin silaturahmi dengan para penggemar sepeda di berbagai kota di Indonesia,” tutur Gustar.

“Kami harap peserta dapat merasakan manfaat dari Bikepackers ini melalui indahnya pemandangan, sambil refreshing sejenak dari kesibukan kota, serta mendapat teman dan ilmu baru melalui event ini. Semoga ada banyak pengalaman dan inspirasi baru yang bisa didapatkan,” ujarnya.

Sebetulnya, Bikepackers Bandung bukanlah kegiatan pertama yang mencicipi first look Polygon Path X. Sebelumnya Polygon Path X sudah hadir terlebih dahulu saat Indofest di Jakarta Convention Center 1-4 September kemarin.

Aktor Ramon Tungka yang merupakan adventure dan Dwi Horiyantomy selaku Product Development Team Polygon menjelaskan serunya Bikepackers hingga pengalaman pertama mencoba Polygon Path X.

“Asli ini enak banget. Urban bike, tetapi nyaman diajak blusukan,” ungkap Ramon.

Dengan flared drop bar, menghasilkan posisi riding yang lebih ramping untuk kelincahan saat lewati kemacetan atau jalanan sempit di area urban.

Panjang handlebar Path X yang adalah 420-440mm dapat menambah kontrol ekstra ketika lewati jalanan yang agak berkerikil.

Panjang chainstay dan panjang wheelbase yang didesain dengan tidak terlalu pendek, akselerasi saat riding menjadi semakin mudah dan tetap stabil.

Path X hadir dengan 2 pilihan model sepeda, yaitu si green Path X5 dengan harga IDR 17,000,000 dan si cream Path X4 dengan harga IDR 12,000,000.

“Path X ini adalah urban weapon yang lebih versatile untuk menjelajah seluruh area urban. Dengan hadirnya Path X sebagai versi adventure dari seri Path, Path X melengkapi spektrum deretan urban bike,” kata Brand Marketing Polygon Veronica Vivin. (rhs/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Terjadi Ledakan di Permukiman Jakarta Utara, Bum!


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler