jpnn.com, BIRMINGHAM - Kejutan demi kejutan yang ditampilkan Lakhsya Sen terus berlanjut.
Pebulu tangkis asal India ini sedang menapaki jalan menuju tunggal putra elite dunia.
BACA JUGA: All England 2022: Tragis, Lee Zii Jia Terkapar di Tangan Bocah Ajaib India
Sen sudah menampilkan performa gemilang sejak awal musim 2022 dengan menjuarai India Open. Setelah itu, dia menjadi runner up German Open 2022.
Terkini, dia menembus partai puncak All England 2022 seusai menghajar tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, 21-13, 12-21, 21-19.
BACA JUGA: Hasil dan Klasemen Liga Italia: AC Milan Kukuh di Puncak, Inter Milan Keringat Dingin
Sederet rekor fantastis diukir oleh Lakshya Sen seiring keberhasilannya menembus final turnamen Super 1000 ini.
Pertama, dia menjadi orang India keempat yang mampu melenggang ke final All England setelah Prakash Nath (1947), Prakash Padukone (1980 dan 1981), Pullela Gopichand (2001), dan Saina Nehwal (2015).
BACA JUGA: Inter vs Fiorentina: Lupa Cara Menang, Nerazzurri Ukir 3 Rekor Memalukan
Berikutnya, Sen berhasil menapaki partai final pada tiga turnamen BWF beruntun sepanjang 2022, yakni India Open, German Open, dan All England.
Tak ayal, prestasi 'gila' itu disambut penuh sukacita oleh pebulu tangkis 20 tahun tersebut.
"Ini adalah mimpi dan sekarang ada satu pertandingan lagi (final All England 2022, red). Jadi, saya akan tetap fokus dan mempersiapkan diri untuk laga nanti," ucap Sen seusai laga.
Di partai puncak All England 2022, Sen sudah ditunggu oleh pebulu tangkis Denmark, Viktor Axelsen.
Pemain ranking satu dunia itu melenggang ke fase akhir setelah menumbangkan jagoan Taiwan, Chou Tien Chen dengan skor, 21-13, 21-15.(mcr15/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib