jpnn.com, JAKARTA - BPKH Limited yang merupakan anak usaha Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) di Arab Saudi melakukan ekspansi usaha ke bidang transportasi darat.
Mereka menyediakan armada bus baru untuk melayani jemaah haji dan umrah di tanah suci.
BACA JUGA: BPKH Limited Perluas Kemitraan dengan Pelaku Industri Haji dan Umroh
Untuk mengoperasikan bus, BPKH Limited bekerja sama dengan tiga syarikah transportasi yang telah memiliki izin lengkap dari otoritas pemerintah Saudi.
Rencana kerja sama dengan syarikah Kayyan, Huda Al-Hijaaz, dan Shaqadif ini dituangkan dalam Nota Kesepahaman saat pembukaan Expo Amazing Indonesia yang digelar Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Gedung Al-Mutlaq Jeddah, Arab Saudi, Kamis (26/9) lalu.
BACA JUGA: BPKH Limited Teken Kontrak Pengelolaan Hotel di Makkah dan Madinah
Dalam kerja sama ini BPKH Limited akan berinvestasi dengan membeli sejumlah bus baru.
Mudir BPKH Limited Sidiq Haryono mengatakan bahwa armad tersebut dioperasikan oleh syarikah operator bus yang sudah terdaftar sebagai anggota Naqabah untuk melayani jemaah haji dan umrah dengan rute Mekkah, Armuzna, Madinah, dan Jeddah.
BACA JUGA: Mahasiswi Unsoed Jadi Korban Eksploitasi Seksual
“Kami mulai berinvestasi di sektor transportasi darat untuk mengoptimalkan khidmat kami kepada jemaah haji dan umrah,” ucap Sidiq dalam keterangannya, Senin (30/9).
Dia mengaku pihaknya ingin memberikan pelayanan terbaik dengan armada bus terbaru dan pengemudi yang berasal dari Indonesia sehingga membuat jemaah semakin nyaman dalam perjalanan selama di tanah suci.
Sidiq menambahkan BPKH Limited sedang intens berkomunikasi dengan Perum DAMRI sebagai BUMN yang berpengalaman sebagai operator bus untuk berkolaborasi dalam melayani transportasi jemaah haji dan umrah di Arab Saudi.
“Kami ingin semua elemen merah putih dapat berkolaborasi dalam melayani jemaah Indonesia dan bersama-sama mendapatkan benefit dan berkah di tanah suci," tuturnya. (mcr4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Motif 2 Anggota Polresta Palu Aniaya Tahanan, Korban Tewas
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi