Bimbel Einstein Medical Tepis Tudingan Terlibat Dugaan Kecurangan UTBK di USU

Sabtu, 13 Mei 2023 – 20:42 WIB
Ilustrasi peserta UTBK. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pihak bimbingan belajar (Bimbel) Einstein Medical menepis tudingan terlibat dugaan praktik kecurangan Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK-SNBT) di Universitas Sumatera Utara (USU).

Direktur pusat bimbingan belajar Einstein Medical Rochmat Sukur mengatakan pihaknya bakal mengecek apakah tujuh peserta UTBK yang diduga curang itu benar murid lembaganya atau tidak.

BACA JUGA: Skema Baru, Quipper Siapkan Materi untuk Hadapi SNBT UTBK 2023

"Kalau soal itu (peserta), saat ini saya sedang melakukan koordinasi dengan manajemen apakah benar itu siswa kami," kata Rochmat dalam keterangan tertulis, Sabtu (13/5).

Pihaknya juga telah membentuk tim khusus guna mengaudit dan investigasi secara menyeluruh terkait adanya tudingan memasang alat perekam.

BACA JUGA: Lihat Elektabilitas Ganjar, Prabowo, dan Anies di Survei SMRC, Ada yang Turun

"Saya juga bersama para jajaran direksi juga membentuk tim untuk melakukan audit dan investigasi ke semua lini terkait pemasangan alat perekam, seperti yang dituduhkan oleh pihak USU selama ini," ujar Rochmat.

Rochmat menambahkan pihaknya tidak pernah melakukan kegiatan-kegiatan negatif dalam memberikan pembelajaran kepada murid-muridnya, khususnya soal praktik kecurangan UTBK.

BACA JUGA: Guru Lulus PG Tanpa Formasi PPPK 2022 Bakal Serbu Pemda, PMK 212 Jadi Pemicunya

Dalam memberikan pendidikan, pihak Bimbel Einstein Medical juga selalu menggunakan metode pembelajaran efektif dengan didampingi para pengajar yang telah tersertifikasi nasional bahkan internasional.

"Tidak benar itu kami melakukan hal-hal yang di luar norma dan kaidah yang dapat menciderai pendidikan di negara ini. Selama ini, dengan tenaga pengajar yang profesional yang minimal standar juara olimpiade science nasional, kami selalu mengajarkan kepada para murid-murid yang ada untuk selalu jujur," ujar Rochmat. (cr1/jpnn)


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler