Bisa Jadi Orasi Prabowo soal Korupsi dari Pengalaman Pribadi

Kamis, 29 November 2018 – 23:04 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (berbatik) dan Media Officer Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) Monang Sinaga. Foto: TKN Jokowi-Ma'ruf for JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (TKN Jokowi - Ma’ruf) Hasto Kristiyanto menduga pernyataan Prabowo Subianto yang menyebut korupsi di Indonesia ibarat kanker stadium empat muncul dari pengalaman pribadi. Sebab, Partai Gerindra yang dipimpin Prabowo pun memiliki kader yang terseret kasus korupsi.

"Gerindra kan terbanyak caleg yang kena status korupsi. Ini menunjukkan inkonsistennya. Di luar negeri beliau bicara seperti itu, tetapi me-manage Gerindra, Pak Prabowo tidak berani mencoret mereka yang punya masalah-masalah hukum," kata Hasto di Rumah Pemenangan Jokowi - Ma'ruf, Jalan Cemara, Jakarta Pusat, Kamis (29/11).

BACA JUGA: Anak Buah Prabowo Remehkan Kemampuan PSI Bahas Isu Berat

Sekretaris jenderal PDI Perjuangan itu menambahkan, pemimpin seharusnya menyampaikan prestasi kepada negara lain demi membangun martabat. Namun, kata Hasto, mantan Danjen Kopassus itu saat menghadiri sebuah forum di Singapura justru menceritakan hal negatif tentang Indonesia.

"Orang bisa berteriak korupsi, tetapi desainnya bagaimana untuk mengurangi hal tersebut. Ini bukan soal retorika, tapi dengan sebuah langkah-langkah," kata dia.

BACA JUGA: Dukungan Keturunan Pendiri NU Kerek Optimisme Timses Prabowo

Hasto lantas membandingkan Prabowo dengan Presiden Jokowi. Menurut Hasto, Presiden Ketujuh RI itu melawan korupsi dengan langkah-langkah konkret dan didukung oleh partai politik penyokongnya.

Sebagai contoh, PDIP langsung memecat kader yang terseret korupsi. Karena itu, kata Hasto, pemberantasan korupsi tidak bisa hanya sekadar retorika.

BACA JUGA: Hasto Harapkan Reuni Akbar 212 Cuma untuk Bernostalgia

"Jadi orang melihat beda antara retorika dan sebuah tindakan nyata. Ini yang kami sayangkan, mencoret caleg-caleg korupsi saja Pak Prabowo saja tidak bisa. Kemudian , mengatakan kita stadium empat dalam korupsi. Bagaimana stadium sebelumnya zaman Pak Harto, ketika seluruh kekuasaan dipakai untuk kroni-kroninya dan Pak Prbaowo termasuk keluarga yang saya yakin mendapatkan manfaat dari situ," tandas dia.(tan/jpnn) 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nih Respons Istana soal Pidato Prabowo Tentang Korupsi


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler